Penjualan Mobil Astra Awal Tahun Lesu, Turun 9,09%

Penjualan mobil nasional juga turun 11,33% secara tahunan.

Penjualan Mobil Astra Awal Tahun Lesu, Turun 9,09%
Toyota Prius di ajang GIIAS 2024 (dok. Ekarina)
Follow Fortune Indonesia untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News

Jakarta, FORTUNE - Industri otomotif nasional belum menunjukkan gairah di awal tahun. Penjualan merek-merek kendaraan di bawah perusahaan konglomerasi PT Astra International Tbk (ASII), misalnya mencatat penurunan sepanjang awal tahun atau per Januari 2025.

Menurut data Gabungan Industri Kendaraan Bermotor Nasional Indonesia (Gaikindo), 
Penjualan Mobil nasional grup Astra secara wholesales pada Januari 2025 mencapai 34.531 unit. Angka ini lebih rendah 9,09 persen jika dibandingkan periode yang sama tahun sebelumnya 37.984 unit. 

Penurunan ini juga tercermin dari lesunya penjualan mobil nasional yang pada Januari 2025. Pada Januari 2025, penjualan mobil nasional turun 11,33 persen menjadi 61.849 unit dibandingkan periode yang sama tahun lalu sebesar 69.75 unit. 

Head of Corporate Communications Astra Boy Kelana Soebroto mengatakan, di tengah tantangan yang dihadapi pasar mobil nasional, pangsa pasar mobil Astra pada Januari 2025 masih bertahan di angka 56 persen. 


“Hal ini mencerminkan kepercayaan yang diberikan pelanggan kepada Astra. Astra senantiasa menjaga kepercayaan pelanggan dengan menyediakan layanan terbaik yang komprehensif dan bernilai tambah untuk menciptakan pengalaman yang lebih baik lagi bagi pelanggan serta berkontribusi positif bagi industri otomotif tanah air," ujarnya dikutip dari keterangan resmi, Rabu (12/2).
 

Merek yang berkontribusi

Sepanjang Januari 2025, Toyota dan Lexus masih menjadi tulang punggung penjualan Grup Astra dengan total penjualan 22.132 unit, tumbuh jika dibandingkan Januari tahun lalu 21.111 unit. Sementara Daihatsu berkontribusi 9.983 unit terhadap penjualan, menurun signifikan dibandingkan periode sebelumnya 14.363 unit, diikuti Isuzu 2.206 unit.

Di luar Grup Astra, Honda mencatat penjualan terbesar ketika nasional dengan penjualan 7.276 unit, diikuti Mitsubishi 7.133 unit, dan Suzuki 4.982 unit.

Adapun, merek Korea Selatan Hyundai mencatat penjualan 2.308 unit. Sedangkan merek Cina BYD melesat dengan penjualan 1.114 unit, melampaui Wuling 1.010 unit  dan Chery 1.102 unit.

Kendati masih menghadapi kondisi menantang, Gaikindo sebelumnya mengaku optimistis penjualan mobil nasional tahun ini bisa lebih baik dibandingkan tahun sebelumnya sebesar 850 ribu unit. 

Magazine

SEE MORE>
Investor's Guide 2025
Edisi Januari 2025
Change the World 2024
Edisi Desember 2024
The Art of M&A
Edisi November 2024
Businessperson of the Year 2024
Edisi Oktober 2024
Turning Headwinds Into Tailwinds
Edisi September 2024
Indonesia's Biggest Companies
Edisi Agustus 2024
Human-AI Collaboration
Edisi Juli 2024
The Local Champions
Edisi Juni 2024

IDN Channels

Most Popular

Main Saham Halal atau Haram? Ini Menurut Fatwa MUI
Bisnis Ayam Goreng Ala Timur Tengah Menguat di Tengah Boikot
Ada Koreksi Target Harga Saham BBCA, Jadi Berapa?
Daftar Mobil Listrik Termurah di Indonesia 2025
M-banking Byond BSI Eror Berhari-hari, Terkena Serangan Siber Lagi?
MSCI Evaluasi Indeks, UNVR Keluar Daftar MSCI Indonesia Global Standar