Penjualan Mobil Grup Astra November Turun 16%, Pangsa Pasar Stagnan
Meski begitu, sejumlah merek otomotif Cina catat kenaikan.
Toyota pamerkan sejumlah produk baru di ajang GIIAS 2024 (dok. Ekarina)Jakarta, FORTUNE - PT Astra International Tbk (ASII) mencatat penjualan mobil sepanjang November 2024 sebanyak 39.408 unit, mencerminkan penurunan 16,48 persen bila dibandingkan periode yang sama tahun (year on year) sebelumnya sebesar 47.189 unit. Begitupun jika dibandingkan bulan sebelumnya sebesar 43.596 unit, penjualan Grup Astra mencatat penurunan 9,60 persen.
Lesunya penjualan mobil grup Astra sejalan dengan kondisi industri. Data Gabungan Industri Kendaraan Bermotor Indonesia (Gaikindo) menunjukkan, total penjualan mobil nasional pada bulan yang sama mencapai 74.347 unit, lebih rendah 11,90 persen bila dibandingkan November 2023 yang berada di kisaran 84.390 unit.
Dengan torehan ini, pada November 2024, Astra masih menguasai 56 persen pangsa pasar Otomotif nasional, stabil dibandingkan tahun sebelumnya.
“Sejak awal tahun hingga November 2024, akumulasi penjualan mobil Astra mencapai 440.806 unit. Kami terus berkomitmen untuk berkontribusi pada perkembangan industri otomotif nasional melalui inovasi dan pengembangan kendaraan yang sesuai dengan kebutuhan masyarakat," kata Head of Corporate Communications Astra, Boy Kelana Soebroto dikutip Jumat (1/12).
Ia berharap, Astra dapat terus berperan aktif dalam memperkuat industri otomotif Indonesia dan memberikan dampak positif bagi perekonomian Tanah Air.
Kontribusi tiap merek
Menurut catatan Astra, sepanjang November 2024, Toyota dan Lexus masih menjadi merek yang menyumbang penjualan terbesar bagi grup yakni sekitar 27.183 unit, turun tipis dari bulan sebelumnya sebanyak 27.211 unit.
Di urutan berikutnya, ada Daihatsu yang menyumbang penjualan 10.030 unit, Isuzu 2.040 unit dan UD Trucks sebanyak 155 unit.
Adapun, segmen kendaraan low cost green car (LCGC) grup Astra menyumbang penjualan 8.794 unit selama November 2024, turun dari bulan sebelumnya yang sebesar 11.024 unit.
Merek Cina Melaju
Diluar grup Astra, sejumlah kompetitor Toyota mencatat kenaikan penjualan pada November 2024. Mitsubishi mencatat penjualan 8.344 unit pada bulan lalu dari 7.900 unit selama Oktober, diikuti Suzuki dengan penjualan 5.605 unit.
Sejumlah merek Cina tak mau ketinggalan. Wuling misalnya, yang pada November berhasil mencatat penjualan 2.550 unit, naik dari bulan sebelumnya sebesar 2.203. Berikutnya Cherry yang mencatat penjualan 2.842 unit dan BYD sebesar 4.695 unit.
Ketua I Gaikindo, Jongkie Sugiarto sebelumnya memperkirakan penjualan mobil hingga akhir 2024 dapat menyentuh 850 ribu unit. Angka ini telah mengalami revisi dari target sebelumnya 1,1 juta unit seiring indikasi pelemahan daya beli.
Meski begitu, dengan situasi ekonomi yang membaik di tahun depan, dia berharap penjualan mobil bisa kembali menyentuh 1 juta unit.
