Jakarta, FORTUNE - Koalisi Indonesia Maju (KIM) resmi menunjuk Walikota Solo, Gibran Rakabuming Raka, sebagai calon wakil presiden (cawapres) yang akan mendampingi Prabowo Subianto dalam Pemilihan Presiden (Pilpres) 2024.
Pengumuman mengenai Gibran dibuat setelah pertemuan para pemimpin partai KIM yang mendukung Prabowo di Kertanegara, Jakarta Selatan, Minggu (22/10) malam.
Gibran merupakan putra sulung Presiden Joko Widodo, dan dikenal sebagai seorang pengusaha.
Beberapa dari usahanya tidak dijalankan secara individu. Sebagai contoh, dalam menjalankan beberapa bisnisnya, ia berkolaborasi dengan berbagai pihak, termasuk adiknya yang saat ini menjabat sebagai ketua umum Partai Solidaritas Indonesia (PSI), Kaesang Pangarep.
Berikut ini adalah daftar bisnis Gibran:
1. Chilli Pari
Chilli Pari merupakan bisnis katering yang didirikan Gibran pada 2010 di Solo. Gibran mengusung konsep one stop wedding solution bagi kliennya.
Selain jasa katering, Chilli Pari juga menyediakan gedung, suvenir, undangan, riasan pengantin, pembawa acara, hingga konsultasi rencana pernikahan.
Katering Chilli Pari juga membuka jasanya di sejumlah kota seperti Yogyakarta, Ngawi, Madiun dan Semarang.
2. Markobar
Pada 2015, Gibran masuk ke bisnis martabak manis lewat Markobar atau Martabak Kota Barat. Bisnis ini sebenarnya didirikan oleh Arif Setyo Budi pada 1996.
Dalam perjalanannya, Gibran bergabung untuk mengembangkan bisnis tersebut. Saat ini, Markobar memiliki 33 gerai yang tersebar di seluruh Indonesia.
Markoba juga membuka peluang usaha franchise dengan jangka waktu 3-5 tahun.
3. Pasta Buntel
Gibran juga merambah bisnis kuliner berbahan dasar pasta. Bersama tiga orang rekannya, ia mendirikan Pasta Buntel pada Oktober 2015.
Berbeda dari pasta pada umumnya, Gibran memadukan pasta masakan khas Italia dengan bumbu nusantara. Cara memasaknya juga dibungkus daun pisang layaknya pepes.
4. Mangkokku
Gibran juga tak ingin ketinggalan maraknya tren menu makanan rice bowl. Pada pertengahan 2019, Mangkokku diluncurkan. Dalam bisnis ini, Gibran menggandeng Kaesang, Chef Arnold Purnomo, dan Randy Julius.
Beberapa menu yang ditawarkan adalah brisket spicy sauce, ox-tounge dabu, dan egg sausage mayo.
Perusahaan rintisan ini telah mendapatan pendanaan ratusan miliar rupiah. Dana tersebut berasal dari Alpha JWC Ventures, EMTEK, dan partisipasi dari Cakra Ventures.
5. Hompimpa Games
Gibran dan Kaesang merambah bisnis board game dengan bergabung bersama Hompimpa Games. Perusahaan itu merupakan sebuah publisher asal Solo yang menerbitkan Math Cat, The Art of Batik dan board game asli Indonesia lainnya.
Hompimpa Games mencoba merealisasikan ide-ide kreatif para game designer dan game developer agar dapat dinikmati oleh seluruh lapisan masyarakat.
6. Tugas Negara Bos
Gibran dan Kaesang berkolaborasi dalam merintis usaha pembuatan jas hujan bernama Tugas Negara Bos pada 2017.
Sekilas jas hujan buatan Kaesang dan Gibran ini sama dengan jas hujan pada umumnya. Perbedaan dari jas hujan ini dengan jas hujan lainnya terletak pada tulisan Tugas Negara Bos! dan gambar garuda pada bagian depannya.
7. Goola
Pada Juli 2015, Gibran menjajal bisnis minuman khas Indonesia lewat Goola. Gerai minuman ini menawarkan minuman tradisional seperti es doger, es cincau, hingga ketan hitam.
Bisnis ini diserahkan kepada Kaesang sesaat sebelum Gibran menjabat sebagai Wali Kota Solo.
Namun, usaha ini terlihat sudah tidak berjalan. Sebab, unggahan terakhir Goola pada akun Instagram (@goola_id) adalah 7 November 2020. Nampak juga dalam kolom komentar warganet mempertanyakan eksistensi gerai minuman ini.
8. Siapmas
Bersama Kaesang, Gibran meluncurkan merek Siapmas. Usaha ini memproduksi minuman tradisional siap seduh Ngedrink yang dipasarkan di minimarket.
Selain itu, Siapmas juga memproduksi camilan keripik yang terbuat dari tepung terigu, sagu, minyak sawit dan varian bumbu masakan tradisional seperti nasi goreng seafood dan seblak Bandung. Sama dengan Ngedrink, Kemripik dapat ditemukan di minimarket.
9. iColor
Bisnis ini merupakan usaha reparasi produk keluaran Apple di bawah naungan PT Icolor Digital Indonesia. Menurut , iColor hadir di Jakarta karena banyak pengguna produk Apple ada di kota itu.
Konsep layanan yang diberikan iColor adalah dengan menggunakan sistem jemput bola, sehingga calon pelanggan hanya perlu menghubungi teknisinya dan menunggu di lokasi yang sesuai.
10. Ternakopi
Gibran dan Kaesang masuk ke bisnis kopi melalui Ternakopi pada April 2019. Ternakopi memiliki lebih dari 40 cabang di seluruh Indonesia.
Usaha ini gulung tikar saat pandemi covid-19 merebak. Kaesang mengatakan produk kopi itu tidak laku. Alhasil, seluruh cabangnya pun lenyap.