Jakarta, FORTUNE - Perusahaan World Liberty Financial (WLF), tempat di mana Donald Trump memiliki saham keuangan mengumumkan peluncuran cadangan token strategis untuk mendukung mata uang Kripto seperti Bitcoin dan Ethereum. Langkah ini diharapkan dapat mengurangi volatilitas pasar serta memungkinkan investasi dalam proyek inovatif di sektor keuangan terdesentralisasi.
WLF juga menargetkan untuk mengembangkan cadangan modal besar dengan menggandeng kemitraan strategis bersama lembaga keuangan yang dapat berkontribusi dalam bentuk aset token. Pengumuman tersebut disampaikan melalui platform media sosial X, Selasa (11/2).
Meskipun begitu, hingga kini pihak WLF belum buka suara terkait inisiatif ini. Begitu pula Gedung Putih dan Trump Organization.
Keputusan WLF ini datang seiring dengan meningkatnya ketertarikan Trump dan keluarganya dalam dunia mata uang digital. Selain keterlibatannya dalam WLF, keluarga Trump juga memiliki saham mayoritas dalam Trump Media & Technology Group, sebuah perusahaan yang bergerak di bidang media sosial dan streaming. Pada 29 Januari 2025, perusahaan tersebut mengumumkan rencananya untuk memasuki industri layanan keuangan berbasis kripto.
Tiga hari sebelum pelantikannya sebagai presiden, Trump juga meluncurkan koin meme dengan simbol $Trump. Koin ini telah menarik perhatian besar dengan aliran dana jutaan dolar AS yang masuk ke entitas yang berkaitan dengan proyek kripto Trump.
Salah satu laporan Reuters mencatat bahwa WLF telah memperoleh hasil penjualan token sebesar US$500 juta. Sementara itu, Trump menegaskan bahwa asetnya, yang saat ini berada dalam perwalian yang dapat dibatalkan, akan dikelola oleh anak-anaknya selama masa jabatannya.
Kepemilikan Saham Trump
WLF didirikan hanya dua bulan sebelum pemilu presiden AS. Trump serta afiliasinya menguasai 60 persen saham perusahaan induknya, yang memberi mereka hak atas 75 persen dari pendapatan serta 22,5 miliar token. Informasi ini diungkapkan melalui situs web resmi perusahaan.
Tiga hari setelah pengumuman tersebut, Donald Trump Jr., putra sulung presiden, hadir di Ondo Summit di New York City, sebuah acara yang disebut sebagai versi terbaru Wall Street.
Di hadapan pengguna yang sebagian besar berasal dari sektor keuangan tradisional, Trump Jr. bersama pendiri WLF menyampaikan bahwa tujuan perusahaan ini adalah menjembatani kesenjangan antara dunia kripto dengan investor ritel, termasuk pekerja dari berbagai sektor seperti guru, petugas pemadam kebakaran, dan dokter gigi.
Dalam kesempatan itu, Trump Jr. juga menekankan pentingnya adanya regulasi yang mendukung pertumbuhan industri kripto. Ia menyatakan bahwa kripto bukan hanya bagian dari masa depan sistem keuangan global, tetapi juga berperan dalam memperkuat dominasi ekonomi Amerika Serikat di kancah internasional.