Volta Target Rilis 900.000 Motor Listrik dalam 5 Tahun

Pada 2024, Volta target jual belasan ribu motor listrik.

Volta Target Rilis 900.000 Motor Listrik dalam 5 Tahun
Motor listrik Volta, dok.mcash.id
Follow Fortune Indonesia untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News

Jakarta, FORTUNE - Volta, produsen motor listrik, akan meluncurkan 900.000 motor listrik di Indonesia dalam 5 tahun ke depan. 

Adapun, pasar EV Indonesia diprediksi akan sangat kompetitif. Sebelumnya, dalam wawancara dengan Fortune Indonesia, Polytron Indonesia (salah satu pesaing Volta di motor listrik) menyatakan sudah ada lebih dari 50 pemain yang mencoba memperebutkan kue di pasar motor listrik Indonesia. Itu tak hanya diisi oleh pemain lokal, tapi juga global.

Untuk itulah Volta menjalin kemitraan strategis dengan PETRONAS. Tujuannya, menyokong puluhan ribu motor itu dengan baterai teknologi graphene ProCharge+ milik perusahaan asal Malaysia tersebut. Itu memberikan proposisi unik bagi produk Volta.

"Baterai Volta menggunakan ProCharge+ dari PETRONAS, solusi teknologi graphene yang memperpanjang umur baterai dan meningkatkan manajemen termal, memberikan performa superior dan terjangkau," kata Managing Director of MCASH, Suryandy Jahja dalam keterangannya, Selasa (2/7).

Ia menambahkan, kombinasi antara kinerja dan keterjangkauan biaya ProCharge++ dihadirkan untuk mengatasi kecemasan utama konsumen yang mempertimbangkan urusan anggaran saat ingin beralih dari motor konvensional ke motor listrik.

Suryandy juga berujar, "Kami sangat antusias berkolaborasi dengan PETRONAS dalam berbagai inisiatif, termasuk pengembangan baterai berbasis graphene yang revolusioner dan ekspansi armada kendaraan listrik (EV) di Indonesia."

Di sisi lain, Head of Technology Digital Business, PETRONAS, Mahpuzah Abai mengatakan, lanskap EV yang berkembang pesat menuntut lahirnya kemitraan dinamis antara para pemangku kepentingan, agar bisa membangun ekosistem yang berkelanjutan. Itulah alasan mengapa PETRONAS mengombinasikan teknologinya dengan produk motor listrik Volta.

"Dengan membangun kemitraan strategis dan mengembangkan teknologi terkini, PETRONAS tidak hanya mendorong revolusi kendaraan listrik di Indonesia, tetapi juga menetapkan standar  untuk inovasi kolaboratif di lanskap mobilitas global," jelas Mahpuzah.

Adapun, Grup MCASH (yang menaungi Volta), membidik penjualan motor listrik Volta sebanyak 34.000 unit di penghujung 2024, dengan peluang penjualan tambahan sebanyak 16.000 unit sampai akhir Desember tahun ini. Pada 2023, Volta sudah terjual sebanyak 11.000 unit.

Selain itu, Grup MCASH juga merilis program Semolis (Sewa Motor Listrik) dengan target pengemudi ojek daring (ojol) atau kurir. Layanan itu diperluas dari Jabodetabek ke Surabaya. 

Related Topics

MCASH GroupVolta

Magazine

SEE MORE>
Chronicle of Greatness
Edisi April 2024
[Dis] Advantages As First Movers
Edisi Maret 2024
Fortune Indonesia 40 Under 40
Edisi Februari 2024
Investor's Guide 2024
Edisi Januari 2024
Change the World 2023
Edisi Desember 2023
Back for More
Edisi November 2023
Businessperson of the Year 2023
Edisi Oktober 2023
Rethinking Wellness
Edisi September 2023

Most Popular

Peta Rute KRL Jabodetabek Terbaru 2024 Beserta Harga Tiketnya
15 Motor Termahal di Dunia, Mencapai Ratusan Miliar Rupiah!
Daftar Saham yang Bisa Transaksi Short Selling per Juli 2024
IPO Emiten Golf Anak Tommy Suharto Rampung, Oversubscribed 27 Kali!
Luhut: Bea Masuk 200 Persen Tak Terbatas Barang Impor dari Cina
Hati-Hati IHSG Fluktuatif di Akhir Pekan!