Paramount Land Pacu Penjualan yang Sudah Rp5 T Lewat Green Development
Green development kembangkan captive market Paramount Land.
Jakarta, FORTUNE – Paramount Land fokus pada Green Development dalam perancangan hunian hingga area komersial, khususnya di wilayah Paramount Gading Serpong.
Direktur Paramount Land, Norman Daulay, mengatakan perusahaan berharap kawasan yang dibangun bisa berwawasan lingkungan, efisien dari segi lokasi, peruntukan, hingga pemanfaatan ruang, serta bermanfaat bagi masyarakat secara jangka panjang.
“Green Development merupaka komitmen Paramount Land dalam pengembangan captive market yang saling terkoneksi dan ekosistem bisnis secara jangka panjang,” ujarnya dalam keterangan yang diterima Fortune Indonesia, Senin (4/11).
Salah satu produk yang diluncurkan dengan konsep green development tersebut di antaranya berada kawasan komersial Maggiore Signature dan Maggiore Hills Park. Selain itu, kata Norman, peningkatan kualitas layanan juga dilakukan melalui pembukaan akses jalanan baru, perbaikan infrastruktur, sampai pengembangan sistem manajemen traffic.
Sepanjang 2023, Paramount Land membukukan Penjualan hingga Rp5,3 triliun, dari target Rp5 triliun yang ditetapkan.
“Paramount Land mengembangkan area komersial dengan diferensiasi, diversifikasi dan inovasi sesuai kebutuhan dan selera masyarakat pada saat produk tersebut diluncurkan,” kata Norman.
Keunggulan green development
Direktur Eksekutif Planning & Design Paramount Land, Henry Napitupulu, green development–seperti yang diterapkan pada Maggiore Signature memiliki keunggulam pada karakteristik bangunan yang belum pernah ada sebelumnya.
Maggiore Signature mengusung konsep ‘Premium Business, Natural Vibes’ yang mengintegrasikan bangunan premium modern dengan unsur alam, didukung oleh lokasi strategis dan berseberangan dengan kawasan terbuka hijau Maggiore Hills Park.
Maggiore Hills Park adalah sebuah area terbuka hijau seluas 2,3 hektare yang ditata dengan asri dan apik, dilengkapi pohon pinus, jogging track, taman bermain anak, pop-up store, amphitheater, sampai taman.
Sementara itu, “Maggiore Signature mengusung konsep ‘Street Gallery, Open Corridor Experience’, dengan massa bangunan komersial yang membentuk satu baris lurus sehingga pengunjung dapat menikmati suasana yang terbuka dan mudah menjangkau setiap toko,” kata Henry.
Direktur Marketing & Sales Paramount Land, Chrissandy Dave, menambahkan kedua kawasan komersial ini terletak di lokasi strategis, dikelilingi area komersial yang sudah sangat hidup seperti Pisa Grande, Sorrento Square, Sorrento Grande, Maggiore Junction, serta Maggiore Square dan Maggiore Business Loft. Selain itu, area ini selangkah menuju hunian premium seperti Matera Residences, The Springs, Navapark, dan lainnya.
“Aksesnya sangat terbuka menuju berbagai akses, meliputi perbatasan Gading Serpong-BSD, Jalan Raya Serpong, dan pintu tol Serpong-Balaraja,” ujar Chrissandy. “Area komersial di kawasan ini memiliki keunggulan dari segi area parkir yang sangat luas dan multi-access entrance yang sangat fleksibel untuk berbagai jenis usaha.”