BUSINESS

Saham Perusahaan Induk Vans Anjlok Usai Melaporkan Kerugian Kuartalan

Margin kotor juga meleset dari ekspektasi pasar.

Saham Perusahaan Induk Vans Anjlok Usai Melaporkan Kerugian KuartalanSaham perusahaan induk Vans ambruk usai umumkan kinerja (dok.Vans.com)
24 May 2024

Fortune Recap

  • VF Corp., pemilik Vans, Dickies, dan Timberland, laporkan kerugian dan penurunan penjualan dalam 7 kuartal berturut-turut.
  • Rugi per saham sebesar 32 sen, jauh dari perkiraan laba per saham sebesar 1 sen oleh investor.
  • Pendapatan perusahaan turun di semua merek utama dan margin kotor juga meleset dari ekspektasi pasar.
Follow Fortune Indonesia untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News

Jakarta, FORTUNE - VF Corp.,perusahaan pemilik merek Vans, Dickies dan Timberland, melaporkan kerugian dan penurunan penjualan dalam tujuh kuartal berturut-turut. Hal ini menyebabkan Saham perusahaan turun tajam di akhir perdagangan.

Dilansir dari laman Bloomberg, perusahaan pakaian yang berbasis di Denver melaporkan rugi per saham sebesar 32 sen, di saat investor memperkirakan laba per saham sebesar 1 sen.

Pendapatan perusahaan pada kuartal fiskal perusahaan yang berakhir pada  30 Maret tercatat menurun di seluruh merek utama perusahaan, diikuti oleh penurunan tahunan sebesar 26 persen di Vans.

Margin kotor yang disesuaikan, yang merupakan indikator keuntungan, juga meleset dari ekspektasi pasar. Saham VF Corp. ditutup turun 9,3 persen pada perdagangan di bursa saham New York, kemarin. Saham perusahaan telah mencatat penurunan 34 year to date hingga penutupan perdagangan Rabu (20/5).
.

Penurunan kinerja dan PHK

Related Topics

    © 2024 Fortune Media IP Limited. All rights reserved. Reproduction in whole or part without written permission is prohibited.