Jakarta, FORTUNE – Perusahaan teknologi finansial dompet digital, DANA (PT Espay Debit Indonesia Koe), mengumumkan sejumlah langkah yang dilakukan untuk mendukung upaya pemerintah dalam memberantas maraknya judi online di Indonesia.
CEO & Co-Founder DANA Indonesia, Vince Iswara, mengatakan DANA senantiasa bekerja sama dengan berbagai otoritas lintas sektor.
“Termasuk Bank Indonesia, Kementerian Komunikasi dan Informatika, serta Pusat Pelaporan dan Analisa Transaksi Keuangan (PPATK) guna memastikan unsur-unsur kepatuhan terlaksana,” ujarnya dalam keterangan resmi yang diterima Fortune Indonesia, Senin (8/7).
Berikut ini adalah beberapa upaya yang dilakukan oleh DANA:
- Melaporkan dan membagi pandangan industri
DANA secara berkala menginformasikan pandangannya selaku pelaku industri atas berbagai inisiatif yang dijalankan dalam memerangi judi online. DANA juga kerap melaporkan berkala kepada kementerian terkait situs web yang terindikasi melakukan tindakan ilegal serta menggunakan merek dagang DANA sebagai salah satu opsi pembayaran yang digunakan. - Membentuk satuan tugas internal
Secara internal, DANA menciptakan satuan kerja anti pencucian uang dan pencegahan pendanaan terorisme. Satuan Kerja lintas sektor ini menjalankan fungsi kepatuhan perihal proses identifikasi dan pelaporan transaksi keuangan mencurigakan yang terindikasi judi online dan berkonsultasi kepada otoritas terkait dalam melihat tren terbaru dari praktik kegiatan ilegal ini. - Mendorong keabsahan pengguna
DANA telah menerapkan prosedur Proses Mengenal Nasabah (KYC) dalam Proses Pembukaan Akun untuk pengguna dan mitra merchant, untuk memastikan keabsahan identitas serta profil pengguna teridentifikasi dan terverifikasi secara benar. Dalam prosesnya, DANA bekerja sama dengan instansi pemerintah terkait yang menatausahakan data dan informasi kependudukan. Dengan upaya ini, DANA bisa mengantisipasi akun-akun fiktif yang diduga digunakan untuk aktivitas judi online. - Memberikan Edukasi menyeluruh
DANA meluncurkan kampanye media sosial bertajuk ‘Monitor, Konfirmasi, dan Lapor’ telah berjalan sejak awal Juli hingga akhir tahun. Kampanye media sosial ini menyoroti berbagai jenis modus kejahatan digital, hingga cara melaporkannya kepada Customer Care DANA. Edukasi ini disebarluaskan dalam banyak kanal, mulai aplikasi, laman situs web, sampai pelibatan komunitas, lintas industri dan pihak berwenang.
Pentingnya kolaborasi
Vince mengungkapkan bahwa fenomena judi online yang marak terjadi butuh penanganan khusus melalui kolaborasi lintas sektor yang kuat, agar sektor keuangan bisa inklusif dan cukup sehat.
“Kami percaya kolaborasi antara pelaku industri sektor pembayaran dengan pemerintah dan edukasi pengguna adalah satu-satunya cara untuk memberantas bentuk tindakan ilegal secara online,” katanya.
Vince mengungkapkan bahwa judi online terbukti menjadi ancaman serius yang berdampak negatif bagi para pelakunya. Dalam sejumlah kasus, perjudian online telah mengakibatkan kecanduan yang mengganggu produktivitas dan merugikan finansial, hingga memicu tindakan kriminalitas.
“Signifikannya pertumbuhan kami merupakan amanat besar yang kami pegang kepercayaannya. Sehingga keberlangsungan ekosistem kami yang secara berkelanjutan dan diperkuat dengan tata kelola, risiko dan kepatuhan, menjadi ujung tombak keberlangsungan operasional kami,” kata Vince.