Pendapatan Bank Danamon Naik 7% (YoY) Jadi Rp14,2 T, Ini Sebabnya

Danamon dan MUFG akan perkuat ekosistem One Financial Group.

Pendapatan Bank Danamon Naik 7% (YoY) Jadi Rp14,2 T, Ini Sebabnya
Menara Bank Danamon/ Dok. Istimewa
Follow Fortune Indonesia untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News

Jakarta, FORTUNE - PT Bank Danamon Indonesia Tbk (BDMN) melaporkan kinerja positif perusahaan pada sembilan bulan pertama 2024.  Pendapatan perseroan naik sebesar 7 persen secara tahunan (YoY), menjadi Rp14,2 triliun ditopang sejumlah faktor.

Direktur Utama PT Bank Danamon Indonesia Tbk, D. Ejima, mengataka pertumbuhan ini disumbang empat lini bisnis utama, yakni Banking & Financial Institution; SME Banking; Consumer Banking, dan Adira Finance.

“Pencapaian ini menunjukkan bahwa Danamon berada di jalur yang tepat dalam menjalankan strategi dan investasi untuk mendorong pertumbuhan berkelanjutan,” ujarnya dalam keterangan yang diterima Fortune Indonesia, Kamis (31/10).

Operasional Sebelum Pencadangan (PPOP) juga tercatat tumbuh sebesar 5 persen (YoY) menjadi Rp6,3 triliun dengan torehan laba bersih setelah pajak (NPAT) sebesar Rp2,3 triliun.

Ejima mengungkapkan bahwa total kredit, termasuk trade finance, tumbuh 12 persen (YoY) menjadi Rp186,5 triliun. Sedangkan, pendanaan, total Dana Pihak Ketiga (DPK) meningkat 14 persen (YoY) menjadi Rp148,9 triliun, dan Pendanaan Granular juga tumbuh sebesar 11 persen (YoY).

Pertumbuhan ini ditopang oleh kualitas aset yang sehat, yang tercermin dari rasio Loan at Risk (LAR)–termasuk restrukturisasi Covid-19 yang masih direlaksasi–yang membaik 80 basis points (bps) menjadi 11,5 persen.

Adapun Rasio Non-Performing Loan (BPL) bruto membaik sebesar 30 bps menjadi 2 persen, atau tumbuh 272,3 persen, naik dari capaian 252,7 persen pada tahun sebelumnya.

One Financial Group

Jajaran pimpinan PT Bank Danamon Indonesia Tbk (BDMN). (dok. Danamon)

Untuk mewujudkan keuangan berkelanjutan di masa depan, Danamon akan melanjutkan fokus pada ekosistem yang disasar dan terus bertransformasi, serta berkolaborasi dengan MUFG–beranggotakan Adira Finance, Zurich Asuransi Indonesia, Home Credit Indonesia dan Mandala Finance–sebagai One Financial Group. Dengan demikian, nasabah akan mendapatkan produk keuangan yang holistik dan sesuai kebutuhan.

Langkah ini, dilakukan sebagai upaya menjadikan Danamon mitra keuangan yang terpercaya, berorientasi pada pelanggan, serta senantiasa berinovasi demi memenuhi kebutuhan finansial pemegang saham, nasabah, karyawan, dan regulator dengan menyediakan solusi keuangan menyeluruh untuk terus tumbuh bersama.

Untuk layanan valuta asing, Danamon juga telah meluncurkan produk tabungan Danamon Lebih PRO. Kemudian, untuk menekankan kembali komitmen pada pembangunan berkelanjutan, perusahaan melakukan berbagai inisiatif yang sejalan dengan tujuan penciptaan nilai jangka panjang, seperti mendukung transisi energi di Indonesia.

“Kami akan terus tumbuh sebagai One Financial Group dan menjadi mitra keuangan terpercaya yang berorientasi pada nasabah,” kata Ejima.

Magazine

SEE MORE>
The Art of M&A
Edisi November 2024
Businessperson of the Year 2024
Edisi Oktober 2024
Turning Headwinds Into Tailwinds
Edisi September 2024
Indonesia's Biggest Companies
Edisi Agustus 2024
Human-AI Collaboration
Edisi Juli 2024
The Local Champions
Edisi Juni 2024
The Big Bet
Edisi Mei 2024
Chronicle of Greatness
Edisi April 2024

Most Popular

Harga Saham Bank Rakyat Indonesia (BBRI) Hari Ini, 21 November 2024
Beban Kerja Tinggi dan Gaji Rendah, Great Resignation Marak Lagi
Terima Tawaran US$100 Juta Apple, Kemenperin Tetap Tagih Rp300 Miliar
Harga Saham GoTo Group (GOTO) Hari Ini, 21 November 2024
Siapa Pemilik Grab? Perusahaan Jasa Transportasi Terbesar
Tolak Wacana PPN 12 Persen, Indef Usulkan Alternatif yang Lebih Adil