Jakarta, FORTUNE - Bank Mandiri secara resmi meluncurkan Livin’ Paylater sebagai alternatif pembayaran layanan beli sekarang bayar nanti yang dapat menjadi solusi nasabah untuk mengelola arus kas, termasuk pembelian barang atau jasa yang dibutuhkan dengan lebih praktis.
Direktur Jaringan dan Retail Banking Bank Mandiri Aquarius Rudianto menjelaskan, Livin’ Paylater memberikan nilai tambah pada ragam produk serta layanan finansial Bank Mandiri yang dapat disesuaikan dengan kebutuhan, khususnya untuk nasabah terpilih dan eligible.
“Belanja apa saja jadi lebih mudah, bayarnya bisa ditunda pakai Livin’ Paylater. Limitnya sampai Rp 20 juta tanpa dikenakan biaya admin setiap bulan. Tersedia juga program cicilan tanpa bunga, sangat menguntungkan,” terang Aquarius dalam keterangan resminya, Rabu (13/12).
Ini rincian bunga paylater Livin Bank Mandiri
Proses pengajuan Livin’ Paylater sangat cepat dan simpel. Dalam waktu 5 (lima) menit, nasabah bisa mengajukan paylater. Pertama, nasabah bisa membuka aplikasi Livin’ dan memilih banner Livin’ Paylater di halaman depan atau bagian bawah, kemudian nasabah hanya perlu mengisi data diri. Setelah itu, nasabah menentukan rekening sumber pembayaran dan Livin’ Paylater siap digunakan.
Pengguna bisa bebas memanfaatkan fitur ini karena Livin’ Paylater bisa digunakan di jutaan merchant QRIS dan puluhan partner untuk memenuhi kebutuhan lifestyle di fitur Livin’ Sukha. Pengguna juga tidak perlu khawatir ketinggalan bayar tagihan, layanan ini sudah dilengkapi dengan sistem auto debet yang akan memotong saldo di rekening yang terhubung dengan Livin’ Paylater.
Untuk bunga, Bank Mandiri mengenakan bunga cicilan 1,5 persen perbulan serta bunga keterlambatan 4 persen dari outstanding. Untuk limit, nasabah bisa meminjam maksimal Rp20 juta. “Belanja dulu, bayar nanti. Bagi yang ingin belanja tapi belum terima gaji atau ingin liburan tapi belum punya dana. Santai saja, Livin’ Paylater siap membantu Anda,” imbuh Aquarius.
Sebagai informasi, sebelumnya Bank Mandiri juga menawarkan pinjaman serbaguna yang bisa diajukan dengan mudah dan cepat melalui super app Livin’ by Mandiri. Selama tahun 2023, sudah ada 1 juta debitur yang mengajukan pinjaman dengan total pencairan lebih dari Rp 5 triliun.