⁠RI dan Uni Emirate Arab Perkuat Kerja Sama Penggunaan Mata Uang Lokal

Penggunaan mata uang lokal perkuat kemitraan dagang.

⁠RI dan Uni Emirate Arab Perkuat Kerja Sama Penggunaan Mata Uang Lokal
Burj Al Arab/Dok. Jumeirah Group
Follow Fortune Indonesia untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News

Jakarta,FORTUNE - Indonesia dan Uni Emirate Arab (UEA) sepakat meningkatkan kerja sama penggunaan Mata Uang Lokal. Hal itu diperkuat ditandatanganinya Memorandum of Understanding (MoU) yang dilakukan  Gubernur Bank Indonesia, Perry Warjiyo, dan Gubernur Bank Sentral Uni Emirat Arab, Khaled Mohamed Balama terkait peningkatan hubungan perdagangan antara kedua negara melalui pembentukan kerangka kerja yang mendorong penggunaan mata uang lokal untuk transaksi bilateral.

Gubernur BI, Perry Warjiyo mengungkapkan, ada sejumlah alasan pentingnya memperdalam pasar keuangan dan memperkuat hubungan ekonomi Uni Emirat Arab dengan Indonesia melalui penggunaan mata uang lokal. 

“Inisiatif ini merupakan salah satu upaya mendorong stabilitas dan ketahanan untuk mengatasi meningkatnya kerentanan ekonomi,” kata Perry melalui keterangan resmi di Jakarta, Jumat (10/5).

Penggunaan mata uang lokal perkuat kemitraan dagang

ilustrasi burj khalifa di Dubai (unsplash.com/ZQ Lee)

Perry menambahkan, wujud nyata kemitraan yang telah terjalin antara UEA dan Indonesia salah satunya ditunjukkan dengan pertumbuhan perdagangan nonmigas pada 2017 dan 2023.

"Perjanjian ini merupakan dasar untuk memperkuat kemitraan masa depan antara kedua belah pihak, membuka peluang bisnis yang lebih besar di sektor perbankan dan keuangan,serta sebagai upaya mendukung pertumbuhan perdagangan dan investasi,” kata Khaled Mohamed Balama.

MoU tersebut menjelaskan kerangka kerja yang terdiri dari berbagai elemen untuk memfasilitasi penyelesaian transaksi perdagangan lintas batas dalam dua mata uang Dirham UEA dan Rupiah Indonesia. MoU juga menjelaskan jenis transaksi yang memenuhi syarat dan memungkinkan untuk mendukung pengembangan pasar keuangan. 

Kolaborasi ini juga menjadi tonggak penting dalam memperkuat kerja sama keuangan bilateral dan diharapkan akan membantu dunia usaha mengurangi biaya pemrosesan transaksi.

Berdasarkan perjanjian ini, Bank Sentral UEA dan Bank Indonesia akan berkolaborasi dalam mendorong penggunaan mata uang nasional keduanya dengan mendukung penerapan kerangka kerja secara bertahap, yang juga bertujuan mendukung stabilitas perekonomian dan stabilitas sistem keuangan.

Magazine

SEE MORE>
Indonesia's Biggest Companies
Edisi Agustus 2024
Human-AI Collaboration
Edisi Juli 2024
The Local Champions
Edisi Juni 2024
The Big Bet
Edisi Mei 2024
Chronicle of Greatness
Edisi April 2024
[Dis] Advantages As First Movers
Edisi Maret 2024
Fortune Indonesia 40 Under 40
Edisi Februari 2024
Investor's Guide 2024
Edisi Januari 2024

IDN Channels

Most Popular

OPEC+ Sepakat Tunda Kenaikan Produksi Minyak Hingga November
Bisnis Manajemen Fasilitas ISS Tumbuh 5% saat Perlambatan Ekonomi
7 Jet Pribadi Termahal di Dunia, Harganya Fantastis!
Gagal Tembus Resisten, IHSG Diprediksi Konsolidasi
Fitur AI Jadi Alasan Canva Naikkan Harga hingga 300%
Pertamina Siapkan 15 Persen Belanja Modal untuk Transisi Energi