LUXURY

H&M Ancang-ancang Naikkan Harga, Ekspansi Global Jalan terus

Laba H&M tidak sesuai harapan.

H&M Ancang-ancang Naikkan Harga, Ekspansi Global Jalan terusGerai H&M di Times Square New York. Shutterstock/Sorbis
06 April 2022

Stockholm, FORTUNE - Peritel pakaian asal Swedia yakni H&M, menyatakan perlu menaikkan harga jual pada tahun ini. Keputusan tersebut sebagai dampak inflasi serta kenaikan biaya bahan baku dan transportasi. 

Inflasi telah membuat perolehan laba kuartal 1 yang berlangsung selama Desember 2021-Februari 2022, jauh di bawah ekspektasi. "Kami akan meningkatkan jenis produk yang berbeda di negara yang berbeda tergantung pada persaingan dan permintaan," kata CEO H&M Helena Helmersson kepada Reuters, dikutip Rabu (6/4).

Meskipun perusahaan berencana menaikkan harga, kata dia, tapi besarannya lebih kecil dan tidak mempengaruhi kisaran harga dasar pakaian di pasaran.

Laba H&M tidak sesuai harapan

Gerai H&M di Spanyol tutup akibat pandemi Covid-19. Shutterstock/marinissim

H&M merupakan pengecer mode terbesar kedua di dunia. Perusahaan itu meraih laba sebelum pajak 282 juta crown atau US$30,5 juta pada kuartal 1. Capaian tersebut sudah lebih baik dibandingkan dengan kerugian 1,4 miliar crown pada periode yang sama tahun sebelumnya ketika hampir setengah dari gerai mereka ditutup oleh pandemi Covid-19.

Meskipun begitu, H&M melihat kinerja kuartal I tidak sesuai harapan. Selain meleset dari rata-rata perkiraan para analis, yakni laba 1,0 miliar crown, kinerjaanya juga jauh di bawah 2,5 miliar crown yang dicapai pada kuartal I pra pandemi 2020. Tak ayal, laporan kinerja berdampak negatif pada saham. Harga sahamnya turun 10 persen pada 1130 GMT.

"Penjualan dan keuntungan untuk kuartal tersebut dipengaruhi oleh efek negatif dari pandemi di banyak pasar utama grup," kata H&M dalam sebuah pernyataan. 

Mereka juga menyebut adanya gangguan dan penundaan rantai pasokan, serta gelombang baru Covid-19 di beberapa pasar.

H&M telah melaporkan sebelumnya bahwa penjualan kuartal I naik 18 persen year on year (yoy) dalam mata uang lokal. Namun, kinerja itu masih turun dibandingkan dengan dua tahun lalu.

Pertumbuhan penjualan melambat

ilustrasi : inflasi
Shutterstock/Luis A. Orozco

Related Topics

    © 2024 Fortune Media IP Limited. All rights reserved. Reproduction in whole or part without written permission is prohibited.