Aksi Jual BREN Mereda, IHSG Diprediksi Lanjut Menguat
Ada pula sentimen positif lain IHSG hari ini.
Ilustrasi IHSG. (ANTARA FOTO/Hafidz Mubarak A)Fortune Recap
- IHSG diprediksi menguat berkat sentimen positif dari meredanya tekanan jual terhadap saham PT Barito Renewables Energy Tbk (BREN) dan penguatan indeks di bursa Wall Street.
- Data Indeks Keyakinan Konsumen September alami penurunan akan sedikit menjadi sentimen negatif bagi pasar, dengan IHSG diprediksi melanjutkan penguatannya.
- Phintraco Sekuritas memproyeksikan IHSG hari ini bergerak di antara support 7.700, pivot 7.750, dan resisten 7.800 dengan sentimen regional dari rencana stimulus moneter oleh bank sentral Tiongkok turut menopang rally atau bullish momentum IHSG.
Jakarta, FORTUNE - Indeks Harga Saham Gabungan (Ihsg) diprediksi lanjut menguat pada Rabu (25/9).
CGS International Sekuritas Indonesia menyoroti adanya tambahan sentimen positif dari meredanya tekanan jual terhadap saham PT Barito Renewables Energy Tbk (BREN). Ditambah dengan penguatan indeks di bursa Wall Street. juga kenaikan mayoritas harga komoditas seiring dengan diluncurkannya stimulud terbesar di Cina sejak pandemi Covid-19.
Selain itu, data Indeks Keyakinan Konsumen September yang alami penurunan terbesar sejak Agustus 2021 (dari 105,6 menjadi 98,7) akan sedikit menjadi sentimen negatif bagi pasar.
"IHSG diprediksi akan melanjutkan penguatannya dengan kisaran support 7.730/7.680 dan resisten 7.830/7.875," jelas tim riset CGS International Sekuritas Indonesia.
Enam saham yang disoroti mencakup: MDKA, AKRA, ASII, BFIN, PNLF, dan MEDC.
Sementara itu, Phintraco Sekuritas memproyeksikan IHSG hari ini bergerak di antara support 7.700, pivot 7.750, dan resisten 7.800. Sentimen regional dari rencana stimulus moneter oleh bank sentral Tiongkok turut menopang rally atau bullish momentum IHSG.
"Dengan demikian, IHSG masih berpeluang kembali uji resistance dan level psikologis 7.800 di Rabu (25/9)," jelas Head of Research Phintraco Sekuritas, Valdy Kurniawan dalam risetnya.
Rencana pelonggaran kebijakan moneter tersebut sejalan peningkatan tekanan dari ekonom domestik dan eksternal terhadap pemerintah Cina untuk segera meningkatkan stimulus, baik fiskal maupun moneter.
Meski demikian, potensi peningkatan perang dagang antara AS dengan Tiongkok perlu dicermati, menyusul peluang pelarangan penggunaan komponen otomotif asal Tiongkok dan Rusia oleh produsen otomotif di AS.
Dari dalam negeri, pasar mengantisipasi realisasi pertumbuhan ekonomi kuartal III 2024 pada pekan pertama Oktober 2024. Selanjutnya, pasar mengantisipasi kinerja keuangan kuartal III 2024 dari emiten di BEI, serta pelantikan Presiden dan Wakil Presiden di 20 Oktober 2024.
"Hal-hal tersebut dapat menjadi key factors terhadap potensi bullish continuation pada IHSG di Oktober 2024 nanti," tulis Valdy.
Adapun, daftar saham yang Phintraco Sekuritas soroti pada hari ini, meliputi: MDKA, INCO, TINS, LSIP, PTPP, dan UNVR.
Related Topics
Related Articles
