MARKET

Petrosea Rilis Obligasi-Sukuk Berkelanjutan, Nilai Rp1,5 T

Ini nilai untuk tahap I tahun 2024.

Petrosea Rilis Obligasi-Sukuk Berkelanjutan, Nilai Rp1,5 TPT Petrosea Tbk menerbitkan obligasi dan sukuk berkelanjutan tahap I 2024, Senin (16/12).
16 December 2024

Fortune Recap

  • PT Petrosea Tbk menerbitkan obligasi dan sukuk senilai Rp1,5 triliun pada Senin (16/12).
  • Dana digunakan untuk memperkuat modal kerja guna mendukung kontrak-kontrak di bidang pertambangan dan EPC terintegrasi.
  • Petrosea telah mengantongi peringkat idA+ dari PT Pemeringkat Efek Indonesia (PEFINDO) dan sahamnya menguat 1,86 persen ke Rp25.975.
Follow Fortune Indonesia untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News

Jakarta, FORTUNE - Emiten milik perusahaan afilliasi Prajogo Pangestu, PT Petrosea Tbk (PTRO), menerbitkan Obligasi dan Sukuk pada Senin (16/12). Secara akumulatif, nilainya setara Rp1,5 triliun.

Secara terperinci, itu terdiri dari Obligasi Berkelanjutan I Tahap I Tahun 2024 senilai Rp1 triliun dan Sukuk Ijarah Berkelanjutan I Tahap I Tahun 2024 yang setara Rp500 miliar. 

Penerbitan dua instrumen investasi itu merupakan bagian dari program Penawaran Umum Obligasi Berkelanjutan I, yang nilainya berjumlah Rp2 triliun, serta Sukuk Ijarah Berkelanjutan I dengan total nilai Rp1 triliun.

Bagaimana alokasi penggunaannya? "Seluruh dana akan digunakan untuk memperkuat modal kerja guna mendukung realisasi kontrak-kontrak yang telah diperoleh Petrosea pada lini bisnis kontak pertambangan dan EPC terintegrasi," ujar Chief Investment Officer Petrosea, Kartika Hendrawan di Bursa Efek Indonesia, Senin.

Dalam proses pencatatan, perseroan membukukan adanya kelebihan permintaan (oversubscribed) lebih dari dua kali untuk dua instrumen tersebut.

Sebelum ini, Petrosea telah mengantongi peringkat atau corporate rating idA+ da n idA+ dari PT Pemeringkat Efek Indonesia (PEFINDO). Itu berdasarkan data dan informasi perseroan, juga laporan keuangan audit per 30 Juni 2024 dan laporan keuangan audit per 31 Desember 2023.

Adapun, 41,52 persen saham Petrosea dimiliki oleh PT Kreasi Jasa Persada, anak usaha PT Petrindo Jaya Kreasi Tbk (CUAN), yang terafiliasi dengan Prajogo Pangestu. Perseroan sudah beroperasi lebih dari lima dekade, sehingga segmen bisnisnya sudah beragam, mencakup: kontrak pertambangan, rekayasa, pengadaan dan konstruksi, serta jasa minyak dan gas bumi.

Per 30 September 2024, pendapatan Petrosea berjumlah US$509,91 juta. Itu berasal dari penjualan batu bara (US$45,25 juta); konstruksi dan dann rekayasa (US$226,57 juta); penambangan (US$208,87 juta); dan pendapata jasa (US$27,4 juta). Laba bersih perseroan sendiri berjumlah US$2,86 juta, turun 72,89 persen dari US$10,57 juta pada periode yang sama ddi 2023.

Saham PTRO menguat 1,86 persen ke Rp25.975 pada Senin pukul 13.36 WIB, setelah dibuka di harga Rp25.775.

Related Topics

    © 2025 Fortune Media IP Limited. All rights reserved. Reproduction in whole or part without written permission is prohibited.