We The Fest 2023 Siap Digelar, Ada The Strokes Sampai Daniel Caesar

We The Fest 2023 tampilkan konsep yang berbeda.

We The Fest 2023 Siap Digelar, Ada The Strokes Sampai Daniel Caesar
We The Fest 2023. (wethefest.com)
Follow Fortune Indonesia untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News

Jakarta, FORTUNE – Festival musik tahunan yang diselenggarakan oleh Ismaya Group, WE THE FEST (WTF), bakal digelar selama tiga hari, 21-23 Juli 2023 di Gelora Bung Karno Sports Complex Senayan.

Gelaran ke-8 WTF pada tahun ini mengusung sejumlah nama besar di dunia musik, baik dari dalam maupun mancanegara. Beberapa line up musisi mancanegara, antara lain adalah The Strokes, The 1975, Kid Laroi, sampai Daniel Caesar. Selain itu, musisi-musisi dalam negeri, seperti Yura Yunita, Gigi, Cokelat, Maliq & D’Essentials, sampai Kahitna, akan mengisi panggung-panggung WTF 2023.

Brand Manager WTF, Asri Ratna mengatakan bahwa total musisi yang akan tampil adalah 23 musisi dari dalam negeri dan 19 musisi mancanegara. “Kami coba mix and match (antara pasar anak muda dan generasi yang lebih tua) karena kalau dilihat dari pasar festival musik saat ini, banyak keluarga muda yang datang bersama anak-anaknya yang menjelang dewasa, usia SMP atau SMA,” ujarnya dalam konferensi pers di Kemenparekraf, Selasa (11/7).

Tiket bisa dibeli melalui laman wethefest.com dengan harga yang beragam, mulai dari Rp880.000 untuk tiket harian perorangan yang early entry sampai tiket berkategori very important banana (VIB) yang dibanderol Rp16,5 juta untuk grup selama tiga hari.

Selain itu, ada juga Travel Packages Experience, dengan kisaran harga paket tiket dan penginapan Rp7,8 juta-Rp11,8 juta untuk dua orang selama tiga hari WTF.

Nilai tambah WTF 2023

Konferensi pers WTF 2023 di Kemenparekraf. (Tangkapan layar)

Operations Project Manager, Hesti Wuri, mengatakan bahwa WTF memiliki empat pilar, yakni Music, Food, Fashion, dan Art. “Kami juga ada yang namanya beyond the music. Kami ada vanity area untuk para wanita yang jadi pasar WTF, juga ada kids area, dan juga ada we the change, yang mewakili konsep keberlanjutan,” ujarnya.

Lewat konsep yang besandar pada empat pilar ini, para pengunjung WTF 2023 juga dapat melihat beranekaragam seni instalasi karya seniman lokal, sekaligus membeli produk fesyen hingga merasakan makanan dan minuman yang telah disediakan Ismaya Group. Bahkan, ada beeberapa musisi yang tampil bekerja sama dengan WTF, akan menjajakan makanan tersebut.

Khusus terkait program ‘we the change’ yang mengusung konsep zero waste dalam rangka menjamin keberlanjutan festival musik yang tersertifikasi CHSE, Menparekraf, Sandiaga Uno, mengatakan bahwa WTF bisa jadi bagian green economy. “Juga akan membuka peluang usaha dan lapangan kerja,” katanya.

Menambah kunjungan wisman

The Strokes, salah satu penampil di We The Fest 2023. (wethefest.com)

Direktur Ismaya Live, David Ferdian, mengungkapkan seminggu sebelum dibuka, tiket WTF 2023 sudah terjual sekitar 22 ribu per harinya, dan sekitar 12 persen dari pembeli tiket tersebut adalah wisatawan asing (wisman).

Hal ini pun gayung bersambut dengan Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Kemenparekraf) yang menargetkan 8,5 juta kunjungan wisman pada 2023. Kehadiran WTF yang jadi bagian dari 3.000 event yang diadakan di dalam negeri selama 2023 ini pun berpotensi meningkatkan kunjungan wisman ke Indonesia.

Deputi Bidang Produk Wisata dan Penyelenggara Kegiatan (Events), Kemenparekraf, Vinsensius Jemadu, mengatakan antusiasme ini dipastikan akan memberikan dampak positif ke sektor Parekraf. “Memberikan afirmasi dan konfirmasi terkait penyelenggaraan event itu sebagai prime mover untuk recovery untuk sektor ekonomi,” ujarnya.

Lewis Capaldi batal tampil

ilustrasi keramaian konser / Pixabay

Sebelumnya, line up WTF 2023 juga akan menampilkan musisi mancanegara, Lewis Capaldi, namun dalam perkembangannya, Capaldi pun membatalkan rencana tampil di WTF, karena masalah kesehatan. Meski menyayangkan pembatalan tersebut, namun WTF akan terus berlangsung dan berupaya memaksimalkan semua bintang tamu lain yang akan tampil.

Brand Consultant Ismaya Live, Sarah Deshita, mengungkapkan bahwa pembatalan tampil Capaldi juga terjadi di sejumlah rangkaian turnya. “Banyak turnya dia di Eropa dan Amerika dibatalkan, selama tiga minggu. Dia bilang memang kayak 'oke kembali lagi pas Glastonbury (festival musik)', tapi pas Glastonbury masih sama, ternyata istirahatnya belum benar-benar," ujarnya dalam konferensi pers, Rabu (5/7).

Magazine

SEE MORE>
Indonesia's Biggest Companies
Edisi Agustus 2024
Human-AI Collaboration
Edisi Juli 2024
The Local Champions
Edisi Juni 2024
The Big Bet
Edisi Mei 2024
Chronicle of Greatness
Edisi April 2024
[Dis] Advantages As First Movers
Edisi Maret 2024
Fortune Indonesia 40 Under 40
Edisi Februari 2024
Investor's Guide 2024
Edisi Januari 2024

Most Popular

OPEC+ Sepakat Tunda Kenaikan Produksi Minyak Hingga November
Bisnis Manajemen Fasilitas ISS Tumbuh 5% saat Perlambatan Ekonomi
7 Jet Pribadi Termahal di Dunia, Harganya Fantastis!
Gagal Tembus Resisten, IHSG Diprediksi Konsolidasi
Fitur AI Jadi Alasan Canva Naikkan Harga hingga 300%
Pertamina Siapkan 15 Persen Belanja Modal untuk Transisi Energi