Saint Gobain Akan Tambah Dua Pabrik di Indonesia Hingga 2025

Mortar Utama masuk ke dalam grup Saint Gobain.

Saint Gobain Akan Tambah Dua Pabrik di Indonesia Hingga 2025
Ilustrasi Pabrik mortar instan MU di Semarang, Jawa Tengah. (Dok. Saint Gobain)
Follow Fortune Indonesia untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News

Fortune Recap

  • CEO Saint Gobain Indonesia, Ivana Ijaya, menyatakan bahwa perusahaan akan menyelesaikan pembangunan pabrik-pabrik baru tersebut pada 2025.
  • Pabrik-pabrik Saint Gobain saat ini tersebar di beberapa kawasan utama di Indonesia, termasuk Cibitung, Serang, Tangerang, Semarang, Bekasi, dan Cikarang.

Jakarta, FORTUNE - Saint Gobain Group, perusahaan asal Prancis yang bergerak pada bidang bahan konstruksi dan manufaktur, menegaskan komitmennya untuk terus mengembangkan bisnis di Indonesia melalui rencana ekspansi.

CEO Saint Gobain Indonesia, Ivana Ijaya, menyatakan perusahaan akan menambah dua pabrik baru yang diharapkan rampung pada 2025. Aksi tersebut akan menambah jumlah pabrik Saint Gobain di Indonesia dari tujuh menjadi sembilan unit.

Pabrik-pabrik Saint Gobain saat ini tersebar di beberapa kawasan utama, seperti Cibitung sebagai pusat produksi mortar instan MU (Mortar Utama), serta fasilitas lain di Serang (Banten), Tangerang (Banten), dan Semarang (Jawa Tengah). Di Bekasi (Jawa Barat), Saint Gobain juga memiliki beberapa fasilitas penting, termasuk pabrik abrasif dan di Cikarang (Jawa Barat).

Dua pabrik baru yang akan dibangun pun sudah memiliki lokasi, dan menurut Ivana, perusahaan tinggal menunggu waktu untuk segera mengeksekusi rencana tersebut.

Siap investasi di Indonesia

Saat ditanya mengenai alokasi dana atau capital expenditure (capex) untuk pembangunan kedua pabrik baru ini, Ivana belum dapat mengungkapkan jumlah pastinya, mengingat perhitungan yang masih berlangsung. Namun, ia menekankan bahwa investasi ini adalah bagian dari komitmen besar Saint Gobain untuk mengembangkan bisnisnya di pasar Indonesia.

“Komitmen Saint Gobain untuk mengembangkan bisnis di Indonesia sangat besar. Kami siap berinvestasi lebih lanjut di sini,” katanya saat ditemui di Jakarta, Selasa (12/11).

Rencana ekspansi Saint Gobain sejalan dengan peningkatan permintaan pada sektor konstruksi dan industri manufaktur di Indonesia, yang diperkirakan akan terus tumbuh dalam beberapa tahun ke depan.

Dia menilai Indonesia adalah pasar yang cukup potensial karena pertumbuhan ekonominya stabil, serta jumlah penduduk yang mencapai nyaris 300 juta. Sebagian besar dari penduduknya adalah kelas menengah, dan diperkirakan akan terus meningkat.

Semen adukan instan ini telah dikembangkan di Perancis sejak 350 tahun silam, kemudian mulai diproduksi di Indonesia sejak 1996 dengan menggunakan nama produk Mortar Utama Weber (MU-Weber). 

Magazine

SEE MORE>
The Art of M&A
Edisi November 2024
Businessperson of the Year 2024
Edisi Oktober 2024
Turning Headwinds Into Tailwinds
Edisi September 2024
Indonesia's Biggest Companies
Edisi Agustus 2024
Human-AI Collaboration
Edisi Juli 2024
The Local Champions
Edisi Juni 2024
The Big Bet
Edisi Mei 2024
Chronicle of Greatness
Edisi April 2024

IDN Channels

Most Popular

Harga Saham GoTo Group (GOTO) Hari Ini, 25 November 2024
Daftar Harga Emas Hari Ini, 25 November 2024: Turun Rp2.000
Harga Saham Bank Central Asia (BBCA) Hari Ini, 25 November 2024
Dibayangi Kenaikan PPN, Laju IHSG Diprediksi Fluktuatif
Multipolar Technology: Modernisasi Teknologi Pacu Kinerja Bisnis
Harga Saham Aneka Tambang (ANTM) Hari Ini, 25 November 2024