Jakarta, FORTUNE - Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN), Erick Thohir, mengangkat Wahyu Suparyono sebagai Direktur Utama (Dirut) Perum Bulog menggantikan Bayu Krisnamurthi. Kebijakan itu tertuang dalam Keputusan Menteri BUMN Nomor : SK-73/DHK.MBU.A/09/2024.
Selain Wahyu, Erick juga mengangkat Marga Taufiq sebagai Wakil Direktur Utama, serta mengangkat Sudarsono Hardjosoekarto untuk menggantikan Purnomo Sinar Hadi.
"Direktur Utama Perum Bulog Bayu Krisnamurthi bersama Purnomo Sinar Hadi sebagai Direktur Human Capital telah menyelesaikan pengabdiannya di Perum Bulog," ujar Sekretaris Perusahaan, A Widiarso, lewat keterangan resminya, Senin (10/9).
Sebelum menjabat sebagai Dirut Bulog, Wahyu Suparyono, merupakan Dirut PT Asabri (Persero). Kemudian, Wakil Direktur Utama Perum Bulog, Marga Taufiq, sebelumnya adalah Staf Khusus Yayasan Pengembangan Potensi Sumber Daya Pertahanan (YPPSDP) Kementerian Pertahanan Republik Indonesia, Wakil Komandan Pusat Teritorial Angkatan Darat dan Pangdam XVI/Pattimura.
Sementara Sudarsono Hardjosoekarto yang menjabat sebagai Direktur Human Capital Perum Bulog sebelumnya merupakan Guru Besar Sosiologi dan Birokrat. Selain itu, dia juga pernah menjabat sebagai Direktur Jenderal Kesatuan Bangsa dan Politik Kementerian Dalam Negeri.
"Keluarga Besar Perum BULOG mengucapkan terima kasih atas dedikasi Bapak Bayu Krisnamurthi sebagai Direktur Utama Perum BULOG sejak Desember 2023 hingga September 2024, dan terima kasih kepada Bapak Purnomo Sinar Hadi yang telah mengemban amanah Sebagai Direktur Human Capital Perum BULOG sejak Oktober 2020 hingga September 2024," demikian keterangan Perum Bulog dalam unggahannya di Instagram.
Wahyu bukan orang baru di lingkungan BUMN. Sebelum ditunjuk sebagai Direktur Utama Asabri pada 2020, dia telah menduduki jabatan strategis di perseroan.
Pada 2017-2020, dia adalah Direktur Utama PT Dok dan Perkapalan Kodja Bahari (Persero), yang merupakan jabatan terakhir sebelum diangkat menjadi Direktur Utama Asabri.
Lalu, pada 2016-2017, ia pernah menjabat sebagai Direktur SDM dan Umum Perum Bulog.
Dia juga pernah menjadi Direktur Operasional dan Pelayanan Publik Perum Bulog pada 2015-2016, serta Direktur Utama PT Perusahaan Perdagangan Indonesia pada 2014-2015.