Jakarta, FORTUNE - PT Kereta Api Indonesia (Persero) resmi meluncurkan perjalanan kereta api terjauh yakni KA Pandalungan dengan rute Stasiun Jember–Stasiun Gambir Jakarta (PP). Peresmian dilakukan di Stasiun Jember, Jawa Timur, pada Kamis (1/6). Ini adalah satu dari lima kereta jarak jauh yang diluncurkan KAI secara serentak.
Selain KA Pandalungan, KAI juga meluncurkan KA Argo Merbabu relasi Semarang Tawang Bank Jateng–Gambir (PP); KA Banyubiru rute Semarang Tawang Bank Jateng–Solo Balapan (PP); KA Manahan rute Solo Balapan–Gambir (PP); dan KA Argo Semeru relasi Surabaya Gubeng–Gambir (PP).
Pemberangkatan KA Pandalungan secara perdana dilakukan dengan membawa 230 penumpang.
"Dengan peresmian itu berarti KA Pandalungan menjadi kereta api dengan rute paling jauh yang dioperasionalkan oleh KAI dengan menempuh jarak 919 kilometer," kata Direktur Niaga PT KAI, Hadis Surya Palapa, seperti dikutip Antara, Jumat (2/6).
Menurutnya, KA Pandalungan merupakan alternatif untuk mengakomodir kebutuhan masyarakat Jember dan sekitarnya yang akan bepergian menuju Jakarta dengan kepastian jadwal, waktu tempuh yang efisien, dan kenyamanan sepanjang perjalanan.
"Nama Pandalungan sebagai nama kereta dari Jember tujuan Jakarta adalah sebagai bentuk apresiasi KAI untuk masyarakat Pandalungan yang berada di wilayah Tapal Kuda. Harapannya, kalau orang di wilayah Tapal Kuda mau bepergian, naiknya KA Pandalungan," ujarnya.
KA Pandalungan membawa 8 kereta eksekutif dengan kapasitas 400 tempat duduk. Pada tahap awal, kereta tersebut akan beroperasi setiap hari selama dua pekan pertama bulan Juni, kemudian pada minggu ketiga dan keempat akan berjalan pada Kamis hingga Senin.
"Selama bulan Juni, KAI juga memberikan tarif tiket promo KA Pandalungan senilai Rp300.000 untuk semakin menarik minat pelanggan," katanya.
Penamaan KA
Direktur Utama KAI, Didiek Hartantyo, mengatakan peluncuran 5 kereta api baru ini merupakan implementasi peningkatan pelayanan KAI seiring dengan pemberlakuan Gapeka 2023 yang berlaku mulai 1 Juni 2023. Banyak kereta api yang mengalami percepatan waktu tempuh dan perubahan jadwal keberangkatan.
Di samping itu, hadirnya 5 KA baru ini juga merupakan wujud dari komitmen KAI yang adaptif dalam memenuhi permintaan pelanggan dan terus melakukan inovasi untuk peningkatan layanan transportasi berbasis rel.
“Semoga dengan adanya launching 5 KA baru ini dapat membawa manfaat dan pertumbuhan ekonomi di wilayah-wilayah yang dilalui kereta api, sekaligus meningkatkan animo masyarakat untuk menggunakan transportasi kereta api yang aman, nyaman, dan sehat,” kata Didiek saat meresmikan peluncuran kereta api di Stasiun Semarang Tawang Bank Jateng, Kamis (1/6).
Didiek mengatakan KAI terus melakukan adaptasi dan memberikan solusi-solusi melalui kolaborasi dengan berbagai pihak. Perwujudan ketepatan waktu perjalanan kereta api tidak bisa tercapai tanpa dukungan pemerintah, dalam hal ini Kementerian Perhubungan yang terus membangun prasarana kereta api lebih baik lagi.
Penamaan KA Argo Merbabu terinspirasi dari Gunung Merbabu yang terletak di Jawa Tengah. Pengambilan nama ini didasarkan pada keindahan dan prestise yang melekat pada Gunung Merbabu. Filosofi pengambilan nama KA Banyubiru berasal dari nama Kecamatan Banyubiru di Kabupaten Semarang yang memiliki keunikan dan pesona alam memikat.
Nama KA Pandalungan diambil dari nama sub suku yang mendiami daerah Tapal Kuda di Jawa Timur. Sementara KA Argo Semeru terinspirasi dari gunung tertinggi di Pulau Jawa. Adapun filosofi pengambilan nama KA Manahan mencerminkan identitas serta warisan budaya masyarakat Kelurahan Manahan, Kota Surakarta.
Layanan 5 KA baru
Untuk kelas pelayanannya, saat ini KA Pandalungan, KA Argo Merbabu, dan KA Manahan terdiri dari 8 gerbong eksekutif berkapasitas 400 tempat duduk, KA Argo Semeru 9 gerbong eksekutif berkapasitas 450 tempat duduk, serta KA Banyubiru 4 gerbong eksekutif dan 3 gerbong ekonomi berkapasitas 432 tempat duduk atau 3 gerbong eksekutif dan 6 gerbong ekonomi berkapasitas 630 tempat duduk.
Pada tahap awal atau selama Juni 2023, KA Pandalungan beroperasi pada Kamis hingga Senin, KA Banyubiru beroperasi pada hari Kamis hingga Minggu, dan KA Argo Semeru dan KA Argo Merbabu akan beroperasi setiap hari.
KA Manahan beroperasi secara fakultatif disesuaikan dengan permintaan pangsa pasar (pelanggan dapat melihat jadwalnya pada aplikasi KAI Access, web kai.id, atau saluran eksternal resmi yang bekerja sama dengan KAI).
Untuk semakin menarik minat pelanggan, KAI menawarkan tarif promo dengan jumlah terbatas pada KA Pandalungan seharga Rp300.000, KA Argo Semeru seharga Rp250.000, KA Argo Merbabu Rp200.000, KA Manahan seharga Rp200.000, serta KA Banyubiru kelas eksekutif Rp30.000 dan kelas ekonomi Rp20.000. Tarif promo ini berlangsung pada Juni 2023.