Prabowo Bisa Tancap Gas Usai Dilantik, Jokowi: Dulu Saya Butuh 1 Tahun

Jokowi klaim transisi ke pemerintahan baru berjalan mulus.

Prabowo Bisa Tancap Gas Usai Dilantik, Jokowi: Dulu Saya Butuh 1 Tahun
Presiden Joko Widodo meninjau Bendungan Temef saat peresmian di Oenino, Kabupaten Timor Tengah Selatan, Nusa Tenggara Timur, Rabu (2/10/2024). ANTARAFOTO/Mega Tokan
Follow Fortune Indonesia untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News

Fortune Recap

  • Presiden Jokowi optimistis pemerintahan Prabowo Subianto dapat langsung bekerja setelah dilantik pada 20 Oktober.
  • Fase transisi berjalan mulus dan cepat.
  • Transisi kepemimpinan nasional yang lancar penting untuk menjaga optimisme dan stabilitas dalam ekonomi dan politik.

Jakarta, FORTUNE - Presiden Joko "Jokowi" Widodo mengatakan pemerintahan Prabowo Subianto dapat langsung tancap gas untuk bekerja usai dilantik pada 20 Oktober mendatang. Pasalnya, fase transisi telah berlangsung secara mulus sejak mantan Danjen Kopassus tersebut ditetapkan oleh Komisi Pemilihan Umum (KPU) sebagai calon presiden terpilih.

Hal ini, menurut Jokowi, berbeda dari masa awal kepemimpinannya pada 2014 ketika dia membutuhkan hingga 1,5 tahun untuk melakukan konsolidasi sebelum leluasa memimpin Indonesia.

"Transisi kepemimpinan ini akan berjalan dengan lancar. Insya Allah mulus. Sehingga, setelah [Prabowo] dilantik presiden dan seluruh kabinet langsung bisa bekerja dengan cepat melaksanakan program-program yang ada tanpa ada jeda," ujarnya saat membuka BNI Investor Daily Summit 2024, Selasa (8/10).

Menurut Presiden Jokowi, transisi kepemimpinan nasional yang berjalan mulus penting untuk menjaga optimisme dan stabilitas, baik itu dalam hal ekonomi maupun politik. 

"Meskipun sekarang ini kalau cerita tentang optimisme tidak ada yang tepuk tangan. Tapi, kalau yang disampaikan mengenai pesimisme, yang tepuk tangan banyak banget," katanya.

Jokowi juga mengaku senang lantaran persiapan presiden terpilih menuju ke hari pelantikan betul-betul berjalan sesuai dengan rencana kerja hingga program. Transisi yang berjalan baik ini tidak dapat dilepaskan dari keterlibatan Prabowo yang kini masih menjabat sebagai Menteri Pertahanan, dalam membahas berbagai program pemerintah dalam rapat terbatas dan rapat paripurna kabinet.

"Hampir di setiap rapat paripurna, rapat terbatas, apa pun topiknya Pak Prabowo selalu hadir. Kalau sebelumnya hanya untuk urusan pertahanan, tapi setelah menjadi presiden terpilih di semua rapat terbatas rapat paripurna selalu hadir. Sehingga, rencana-rencana untuk program unggulan yang akan dilaksanakan oleh Presiden Prabowo itu betul-betul disiapkan dengan baik dengan menteri-menteri yang sekarang," ujar Jokowi.

Di samping itu, Prabowo juga telah menjalin komunikasi yang intens dengan Menteri Keuangan, Sri Mulyani, dalam penyusunan APBN 2025, terutama untuk memasukkan berbagai program prioritas yang hendak ia jalankan.

"Saya enggak tahu berapa kali pertemuan Bapak Prabowo dengan Ibu Menteri Keuangan Sri Mulyani. Hampir setiap hari, hampir setiap minggu bertemu untuk mempersiapkan ini. Artinya apa? Seperti tadi yang disampaikan Pak Enggar (Enggartiasto Lukita), transisi kepemimpinan ini akan berjalan dengan lancar," katanya.

Magazine

SEE MORE>
Indonesia's Biggest Companies
Edisi Agustus 2024
Human-AI Collaboration
Edisi Juli 2024
The Local Champions
Edisi Juni 2024
The Big Bet
Edisi Mei 2024
Chronicle of Greatness
Edisi April 2024
[Dis] Advantages As First Movers
Edisi Maret 2024
Fortune Indonesia 40 Under 40
Edisi Februari 2024
Investor's Guide 2024
Edisi Januari 2024

Most Popular

5 Perbedaan JKN, KIS dan BPJS Kesehatan, Harus Tahu!
Riset: Gaji Pekerja Startup di Indonesia Menurun Tajam Sepanjang 2023
Jokowi: Deflasi dan Inflasi Harus Tetap Seimbang dan Terkendali
Kisi-Kisi Antrean IPO Awal Oktober, Ada 30 Perusahaan
Kurs Rupiah terhadap Dolar Hari Ini, 7 Oktober 2024: Melemah 0,92%
OJK Sebut Paylater Sebabkan Anak Muda Terlalu Banyak Utang