Jakarta, FORTUNE - PT Pertamina Patraniaga mewaspadai peningkatan Konsumsi BBM di jalur tol Transjawa selama musim mudik Lebaran Idulfitri 2024. Pasalnya, pada periode mudik tahun ini, panjang tol tersebut telah mencapai 1.065,50 km dan menghubungkan akses dari Merak, Banten hingga Probolinggo, Jawa Timur.
"Karena jalur tol kan sudah terkoneksi sampai ke Probolinggo. Kalau tahun lalu sampai ke Pasuruan. Jadi Jawa Timur ada tambahan tol operasi sampai ke Probolinggo harus kita antisipasi. Di rest area Pasuruan-Probolinggo juga sudah kita tambahkan (stok BBM)," ujar Direktur Pemasaran Regional Pertamina Patra Niaga Mars Ega Legowo Putra, di kantor BPH Migas, Rabu (3/4).
Secara keseluruhan, Pertamina Patra Niaga memprediksi peningkatan penyaluran BBM jenis gasoil atau bensin sebesar 11 persen selama Ramdahan-Idulfitri 2024. Ini meliputi produk BBM jenis Pertalite, Pertamax, Pertamax Turbo, hingga Pertamax Racing yang dijual perusahaan.
Secara terperinci, peningkatan konsumsi untuk gasoline tertinggi diproyeksikan terjadi padaproduk Pertamax, yakni sekitar 15 persen; disusul Pertalite 10 persen dan Pertamax Turbo 6 persen.
Sedangkan untuk BBM jenis gasoil atau diesel, secara keseluruhan penyalurannya diproyeksi akan turun hingga 15 persen. Penurunan diprediksi akan terjadi pada Solar, yakni sebesar 13 persen, sementara untuk produk Dexlite diperkirakan meningkat 3 persen dan Dex naik 4 persen.
Adapun penyaluran LPG diperkirakanmengalami peningkatan sekitar 4 persen dan untuk Avtur meningkat sedikit sekitar 1 persen.
"Konsumsi tahun ini relatif hampir dengan Ramdan-Idulfitri tahun lalu. Karena ini, kan, tergantung cuti bersamanya. Kalau cuti bersamanya hampir sama pasti (konsumsi) hampir sama. Perkiraan kami sih (konsumsi BBM) naik 1,5 persen dibandingkan Ramadan-Idulfitri tahun lalu. Tapi pergerakannya mirip-mirip. Karena jumlah hari cuti bersamanya kan hampir sama," jelasnya.
Tingkatkan ketahanan stok
Untuk memastikan pemenuhan proyeksi tersebut, Ega menegaskan bahwa Pertamina Patra Niaga telah meningkatkan ketahanan stok mulai dari Integrated Terminal, SPBE, Depot Pengisian Pesawat Udara (DPPU) hingga ke SPBU serta Agen dan Pangkalan LPG. Untuk gasoline ketahanan stok berada di level 30 hari, gasoil, 22 hari, LPG 16 hari, dan Avtur 38 hari.
Selain itu, Pertamina juga telah membentuk Satuan Tugas Ramadan-Idulfitri (RAFI) untuk mengoptimalkan pelayanan selama mudik dan arus balik tahun ini.
Dalam Satgas kali ini, Pertamina Patra Niaga menyiagakan 115 Terminal BBM, 30 Terminal LPG, 71 DPPU lebih dari 7.400 SPBU, 723 SPBE, dan lebih dari 48 ribu Agen serta Pangkalan LPG.
Kemudian, Pertamina Patra Niaga juga menyiapkan layanan tambahan berupa lebih dari 1.700 SPBU Siaga dan 5.000 Agen LPG Siaga 24 jam, 61 Kiosk Pertamina Siaga, 54 motoris, 200 mobil tangka standby, dan 6 Serambi MyPertamina.
