Bareskrim Polri Bakal Panggil Artis yang Promosikan Judi Online

Artis yang promosikan judi online bisa teranjam penjara.

Bareskrim Polri Bakal Panggil Artis yang Promosikan Judi Online
Ilustrasi Judi Online. Shutterstock/Stokkete.
Follow Fortune Indonesia untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News

Jakarta ,FORTUNE - Direktorat Tindak Pidana Siber (Dittipidsiber) Bareskrim Porli bakal memanggil dan memeriksa sejumlah influencer hingga artis yang mempromosikan judi online. 

Direktur Dittipidsiber Bareskrim Porli, Brigjen Pol. Adi Vivid Agustiadi Bachtiar meyatakan, para artis tersebut akan dimintai keterangan terkait peran mereka dalam situs judi online. Menurutnya, apa yang dilakukan oleh para artis tersebut bisa berdampak buruk terhadap masyarakat dan dapat mengandung pidana yang dijerat dengan Undang-Undang Informasi dan Transaksi Elektronik (UU ITE). 

"Kami akan panggil artis yang bersangkutan, kami akan lihat terpenuhi unsur-unsur (tindak pidana) atau tidak terhadap mereka,” kata Vivid di lansir dari Antaranews, di Jakarta, Kamis (31/8).

Artis yang promosikan judi online bisa teranjam penjara 6 tahun 

Pasangan turis dewasa yang bersemangat mengunjungi taman hiburan menggunakan ponsel pintar, berjejaring dan berbagi, tersenyum bersama di luar ruangan yang cerah. Shutterstock/MJTH

Vivid juga terus mengimbau kepada para pelaku industri hiburan agar berhenti untuk mempromosikan judi online. Sebab, judi online telah menyasar seluruh lapisan masyarakat dan tak sedikit masyarakat yang terjerat dan jatuh miskin. 

"Stop saat ini mempromosikan judi online. Karena korban banyak, banyak orang jatuh miskin," kata Vivid. 

Lebih lanjut Vivid mengungkapkan, para artis dapat terancam hukuman 6 tahun penjara dan denda sekitar Rp1 miliar bila terjerat UU ITE, Pasal 45 ayat 2 juncto Pasal 27 ayat 2. 

Sebelumnya, berdasarkan data Pusat Pelaporan dan Analisis Transaksi Keuangan (PPATK), perputaran uang di judi online telah mencapai Rp100 triliun di 2022. Nilai tersebut bahkan tumbuh 50 kali lipat bila dibandingkan dengan tahun 2017 silam yang hanya Rp2 triliun.

Magazine

SEE MORE>
Investor's Guide 2025
Edisi Januari 2025
Change the World 2024
Edisi Desember 2024
The Art of M&A
Edisi November 2024
Businessperson of the Year 2024
Edisi Oktober 2024
Turning Headwinds Into Tailwinds
Edisi September 2024
Indonesia's Biggest Companies
Edisi Agustus 2024
Human-AI Collaboration
Edisi Juli 2024
The Local Champions
Edisi Juni 2024

IDN Channels

Most Popular

Profil Rahmat Shah, Pengusaha Sukses dan Ayah Raline Shah
Baru Sepekan IPO, Saham RATU Kena UMA!
Pengiriman Boeing pada 2024 Turun ke Level Terendah Sejak Pandemi
Mirae Asset Beberkan Saham Berdividen Tinggi Layak Pantau Tahun Ini
Siapa Pemilik Aplikasi Jagat? Seorang Arsitek Lulusan MIT
BEI Catat 19 Perusahaan dalam Pipeline IPO Saham, 17 Beraset Besar