NEWS

5 Cara Menghindari Penipuan Penawaran Kerja

Kasus penipuan soal penawaran kerja makin marak terjadi.

5 Cara Menghindari Penipuan Penawaran Kerjailustrasi korban penipuan online (pexels.com/Alex Green)
25 November 2024

Jakarta, FORTUNE – Dalam era yang serba digital, Penipuan berkedok Penawaran Kerja kian marak terjadi. Para pelaku penipuan sering memanfaatkan kebutuhan orang untuk mendapatkan pekerjaan, menawarkan peluang yang tampak menggiurkan namun penuh jebakan.

Menurut Jobstreet by SEEK, data Direktorat Tindak Pidana Siber Bareskrim Polri mencatat sepanjang 2022 hingga 2024, sebanyak 823 korban terjerat penipuan lowongan kerja berbasis online oleh jaringan internasional dengan total kerugian Rp59 miliar

Agar terhindar dari penipuan semacam ini, berikut beberapa langkah yang perlu Anda lakukan untuk menghindari modus serupa. 

1. Lakukan riset mendalam tentang perusahaan

Sebelum melamar pekerjaan atau menghadiri wawancara, luangkan waktu untuk meneliti perusahaan yang menawarkan pekerjaan. Periksa dengan teliti apakah perusahaan tersebut terdaftar secara resmi dan pastikan informasi seperti alamat, nomor telepon, dan situs web sesuai dengan data yang tersedia secara online.

Membaca ulasan dari karyawan atau kandidat lain yang pernah berinteraksi dengan perusahaan juga dapat memberikan gambaran kredibilitas lowongan yang ditawarkan.

Selain itu, cari informasi sebanyak-banyaknya tentang reputasi perusahaan di industri. Jika masih ragu, diskusikan tawaran kerja tersebut dengan keluarga, teman, atau jaringan profesional untuk mendapatkan pandangan tambahan. 

2. Hindari permintaan pembayaran di muka

Salah satu tanda paling jelas dari penipuan lowongan kerja adalah permintaan pembayaran sejumlah uang di muka, baik untuk biaya perekrutan, deposit, atau pelatihan.

Perusahaan yang kredibel tidak akan meminta Anda membayar selama proses perekrutan. Jika Anda dihadapkan pada situasi seperti ini, sebaiknya hindari tawaran tersebut. Tetap perbarui pengetahuan Anda tentang modus penipuan terbaru agar dapat mengenali pola-pola serupa di masa mendatang. 

Related Topics

    © 2024 Fortune Media IP Limited. All rights reserved. Reproduction in whole or part without written permission is prohibited.