Apa itu Truth Social, Media Sosial Pelarian Warga Twitter

Elon Musk merilis kebijakan kontroversial bagi pengguna.

Apa itu Truth Social, Media Sosial Pelarian Warga Twitter
Ilustrasi Truth Social. Shutterstock/Rokas Tenys
Follow Fortune Indonesia untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News

Jakarta, FORTUNE - Pemilik Twitter, Elon Musk, kembali membuat kebijakan kontrovesial yang membuat pengguna platform media sosial berlambang burung biru itu kesal.

Per Minggu, 2 Juli 2023 waktu Amerika Serikat, Elon mengumumkan pembatasan sementara dalam membaca sebuah unggahan Twitter.

Dalam cuitannya, Elon menjelaskan bahwa akun yang telah terverifikasi akan dibatasi untuk membaca maksimal 6000 postingan per hari.

Sementara itu, akun yang belum diverifikasi akan dibatasi untuk membaca maksimal 600 postingan per hari.

Sedangkan untuk akun baru yang belum diverifikasi, batasan yang diberlakukan hanya memungkinkan mereka membaca maksimal 300 postingan per hari.

Hal ini tentunya menimbulkan reaksi negatif bagi pengguna Twitter karena merasa pembatasan ini sangat berbau bisnis.

Kini para pengguna mencari akun media sosial lain untuk berinteraksi dengan orang lain secara bebas, dan salah satu yang kini diminati adalah Truth Social.

Mengenal Truth Social

Truth Social adalah platform media sosial yang diluncurkan oleh Trump Media & Technology Group (TMTG), perusahaan media dan teknologi Amerika Serikat yang disponsori oleh mantan mantan Presiden AS, Donald Trump. Platform tersebut dirilis pada Oktober 2021 sebagai alternatif platform media sosial yang ada seperti Twitter dan Facebook.

Tujuan Truth Social adalah memberikan kebebasan berbicara kepada penggunanya tanpa sensor atau pembatasan yang dianggap oleh Trump sebagai bias politik oleh platform-platform lainnya. Trump telah lama mengkritik platform media sosial karena memblokir atau menyensor konten yang dianggapnya tidak sesuai dengan pandangan politiknya.

TMTG juga mengumumkan niatnya untuk meluncurkan aplikasi berita dan pemilihan politik bernama "Truth News" dan "Trump's own media channel".

Salah satu fitur pada platform tersebut adalah direct message, yang memungkinkan pengguna untuk berkomunikasi secara pribadi. Tentu saja ada verifikasi pengguna yang memberikan tanda khusus untuk akun tertentu.

Truth Social awalnya tersedia di AS melalui App Store untuk perangkat iOS. Namun, TMTG telah menghadirkan layanan Truth Social ke negara lain. Aplikasi Truth Social kini dapat didownload di Play Store dan Galaxy Store.

Cara membuat akun di Truth Social

Untuk mendaftar di Truth Social, Anda bisa mengikuti langkah-langkah berikut:

  • Buka situs truthsocial.com pada browser web.
  • Klik Create An Account.
  • Masukkan tanggal lahir (harus berusia minimal 18 tahun).
  • Masukkan alamat email yang Anda miliki. Buka kotak masuk email. Anda akan menerima email konfirmasi dari noreply@truthsocial.com dengan tautan untuk memverifikasi email. Klik pada "confirm email address" pada email Anda dan lanjutkan dengan langkah selanjutnya dalam pembuatan akun.
  • Masukkan nomor ponsel. Anda akan menerima pesan teks berisi kode 6 digit yang harus dimasukkan di halaman berikutnya.
  • Buat kata sandi.
  • Buat nama pengguna Truth. Nama pengguna tidak boleh sama dengan alamat email.
  • Selamat! Anda telah membuat akun Truth. Silakan lanjutkan untuk mengatur nama tampilan, foto profil dan cover.

     

Magazine

SEE MORE>
Indonesia's Biggest Companies
Edisi Agustus 2024
Human-AI Collaboration
Edisi Juli 2024
The Local Champions
Edisi Juni 2024
The Big Bet
Edisi Mei 2024
Chronicle of Greatness
Edisi April 2024
[Dis] Advantages As First Movers
Edisi Maret 2024
Fortune Indonesia 40 Under 40
Edisi Februari 2024
Investor's Guide 2024
Edisi Januari 2024

IDN Channels

Most Popular

OPEC+ Sepakat Tunda Kenaikan Produksi Minyak Hingga November
Bisnis Manajemen Fasilitas ISS Tumbuh 5% saat Perlambatan Ekonomi
7 Jet Pribadi Termahal di Dunia, Harganya Fantastis!
Gagal Tembus Resisten, IHSG Diprediksi Konsolidasi
Fitur AI Jadi Alasan Canva Naikkan Harga hingga 300%
Pertamina Siapkan 15 Persen Belanja Modal untuk Transisi Energi