Jakarta, FORTUNE - Raksasa teknologi Microsoft akan menggelontorkan Investasi senilai US$1,3 miliar dalam tiga tahun ke depan guna membangun infrastrukturnya di Meksiko, yang ditujukan untuk komputasi awan (cloud) dan kecerdasan buatan (AI).
CEO Microsoft, Satya Nadella, mengatakan bahwa investasi tersebut bakal meningkatkan konektivitas dan mendorong adopsi AI oleh usaha kecil dan menengah (UKM), serta mempercepat transformasi digital dan operasional bisnis mereka di dalam negeri.
"Kami berupaya keras untuk menambah kapasitas di Meksiko," kata Satya dalam keterangan resminya, Selasa (24/9).
Menyoroti kehadiran Microsoft selama 38 tahun di Meksiko, Nadella menekankan pentingnya AI dalam menciptakan pertumbuhan ekonomi dan meningkatkan produktivitas manusia.
Saat ini, perusahaan Meksiko seperti produsen roti Bimbo dan produsen semen Cemex menggunakan alat AI milik Microsoft.
Microsoft dan perusahaan komunikasi Viasat juga berupaya menghadirkan internet ke lebih dari 150.000 warga Meksiko yang sebelumnya tidak memiliki konektivitas seluler pada akhir 2025.
Investasi Microsoft di Meksiko
Microsoft akan merancang, membangun, dan mengoperasikan infrastruktur komputasi awan yang mencakup seluruh rangkaian, dari pusat data, server, hingga silikon khusus di Meksiko. Pihaknya telah merancang, membangun, dan mengoperasikan infrastruktur komputasi awan dengan lebih dari 60 wilayah pusat data di seluruh dunia.
Microsoft akan terus berinvestasi dalam penerapan AI, dengan memanfaatkan program AI for Good, untuk mengatasi tantangan kesehatan, konektivitas, dan keberlanjutan di Meksiko.
“Investasi kami pada infrastruktur dan keterampilan AI di Meksiko akan membantu memastikan masyarakat dan organisasi di seluruh negeri menyadari manfaat dari pergeseran teknologi ini,” kata Satya.
Microsoft juga mengumumkan akan memberikan akses luas kepada keterampilan AI dan melatih 5 juta orang dalam tiga tahun ke depan di Meksiko. Mereka bekerja sama dengan pemerintah, industri, akademisi, dan masyarakat sipil untuk melatih berbagai kelompok seperti pengguna, pengembang, guru, dan pemimpin organisasi dalam skala besar.
Untuk mendukung hal ini, Microsoft sedang mengembangkan platform pelatihan khusus bagi pencari kerja dan karyawan, dengan sumber daya yang sesuai dengan kebutuhan pasar tenaga kerja saat ini. Mengingat semakin besarnya peran AI generatif dalam pekerjaan sehari-hari, fokus utama inisiatif ini adalah memastikan teknologi tersebut mudah diakses oleh semua orang dan menjadi bagian penting dari berbagai profesi.
Program ini juga bertujuan membantu perusahaan kecil dan menengah memahami keterampilan AI yang diperlukan agar karyawan mereka bisa lebih sukses dan produktif.