Twitter akan Jadikan TweetDeck Fitur Berbayar Mulai Agustus 2023

Twitter akan segera rilis TweetDeck versi terbaru.

Twitter akan Jadikan TweetDeck Fitur Berbayar Mulai Agustus 2023
ilustrasi twitter blue (unsplash.com/twitter blueSara Kurfeß)
Follow Fortune Indonesia untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News

Jakarta, FORTUNE - Twitter mengumumkan fitur TweetDeck tak lagi gratis mulai Agustus 2023. Pemberitahuan tersebut disampaikan menyusul pengumuman versi terbaru TweetDeck hari ini, Selasa (4/7).

TweetDeck, yang memudahkan pengguna mengelola akun dan topik yang diikuti ke dalam kolom-kolom tertentu, juga akan memiliki sejumlah fitur baru.

Bloomberg mewartakan bahwa beberapa bulan terakhir sejumlah fitur Twitter telah berubah menjadi berbayar. Terutama setelah tanda centang biru terverifikasi ikon Twitter diumumkan tak lagi gratis.

Elon Musk dan Chief Executive Officer baru Twitter Linda Yaccarino memang tengah berupaya untuk mengimbangi penurunan pendapatan iklan dengan mengonversi pengguna ke layanan Twitter Blue seharga US$8 per bulan.

Gejolak sejak pengambilalihan Musk juga menciptakan peluang bagi saingannya—Meta Platforms Inc.—yang akan meluncurkan produk serupa twitter untuk menangkap pengguna platform berlogo burung biru yang mulai muak dengan mekanisme berbayar ala Elon Musk.

Setelah jumlah cuitan yang dapat dilihat terbatas

TweetDeck memungkinkan pengguna untuk mengirim dan menerima pesan dari pengguna twitter lainnya.

TweetDeck jug memiliki aplikasi tambahan berupa TweetDeck Directory yang dilengkapi dengan fasilitas 140 kategori, dimana pengguna bisa memilih kategori seni dan hiburan, politik, sampai teknologi & sains.

Kategori-kategori tersebut dipecah lagi menjadi topik yang lebih khusus untuk memudahkan pengguna memilih topik sesuai preferensi mereka. Dengan TweetDeck, pengguna twitter dimudahkan untuk mencari berbagai macam topik yang dekat dengan kehidupan sehari-hari dan disesuaikan dengan kebutuhan.

Pengumuman TweetDeck berbayar muncul setelah Elon Musk baru-baru ini menerapkan peraturan baru yang membatasi jumlah cuitan yang bisa dilihat oleh para pengguna.

Alhasil, jika Anda tengah asyik menggeser linimasa Twitter dan muncul “Rate Limit Exceeded”, artinya Anda sudah menyentuh batas yang diperbolehkan.

Melalui akun pribadinya @elonmusk, Musk mengatakan, jumlah tweet yang bisa dilihat maksimal per hari adalah 6.000 tweet untuk pelanggan Twitter Blue.

Sementara, pengguna reguler (unverified) atau tanpa centang biru hanya 600 tweet. “Untuk mengatasi pengikisan data dan manipulasi sistem tingkat ekstrem, kami menerapkan batasan sementara,” tulis Musk.

Magazine

SEE MORE>
Indonesia's Biggest Companies
Edisi Agustus 2024
Human-AI Collaboration
Edisi Juli 2024
The Local Champions
Edisi Juni 2024
The Big Bet
Edisi Mei 2024
Chronicle of Greatness
Edisi April 2024
[Dis] Advantages As First Movers
Edisi Maret 2024
Fortune Indonesia 40 Under 40
Edisi Februari 2024
Investor's Guide 2024
Edisi Januari 2024

Most Popular

35 Ucapan Maulid Nabi Muhammad 2024, Penuh Makna!
Meninjau Valuasi Spin-Off Anak Usaha Adaro dan Dampaknya
Adhi Karya Digugat PKPU Gara-Gara Proyek Hambalang
Apakah Uang Rp100 Ribu Bisa investasi? Ini Pilihannya
Mobil BYD Mulai Banyak Terlihat di Jalan, Ini Data Impornya
Tiga Pesan Penting Sidang Kabinet Terakhir Jokowi di IKN