Jenis Penipuan Lewat WA, Waspada!

Apa saja jenis penipuan lewat WA?

Jenis Penipuan Lewat WA, Waspada!
ilustrasi WhatsApp (Unsplash.com/Dima Solomin)
Follow Fortune Indonesia untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News

Jakarta, FORTUNE - Sudah tahu apa saja jenis penipuan lewat WA (WhatsApp) yang berisiko merugikan Anda dalam jumlah besar? Berikut ini ulasan informasinya.

Peningkatan adopsi internet di Indonesia tak hanya menghadirkan peluang, tapi juga ancaman. Salah satunya, penipuan. Modusnya beragam. Ada yang melalui panggilan telepon, SMS, hingga pesan melalui aplikasi media sosial dan chatting seperti WA.

Penipuan-penipuan itu tidak cuma mengancam data pribadi akan tersebar, tetapi juga bisa merugikan secara material. Contohnya, modus penipuan lewat WA yang mengirim tautan (link) berbahaya seperti phishing, yang bisa-bisa menyedot saldo rekening bank Anda.

Untuk bisa menghindari dan lebih mewaspadai penipuan semacam itu, ada baiknya untuk mengenali jenis penipuan lewat WA dalam rangkuman informasi berikut.

Jenis penipuan lewat WA

ilustrasi Whatsapp (pexels.com/Anton)
  • Modus penipuan berupa tarif transfer bank yang berubah

Jenis penipuan lewat WA yang pertama adalah modus tarif transfer bank yang berubah. Waspada jika tiba-tiba ada yang mengirimkan pesan berupa pemberitahuan perubahan tarif itu. Umumnya, para pelaku akan membuat situs web yang menyerupai milik bank asli. Lalu, mereka akan mengirim pesan secara berantai menggunakan fitur broadcast.

Di dalam pesan itu, terdapat tautan situs web palsu. Jika diklik, maka pengirim pesan dan komplotannya bisa mencuri data pribadi Anda, termasuk kode OTP aplikasi m-banking dan identitas Anda. Karena itulah, waspadai jenis pesan WA seperti itu.

  • Permohonan kode OTP

Jenis penipuan lewat WA yang kedua adalah permohonan atas kode verifikasi OTP. Mereka akan mengirim pesan WA, dengan dalih salah menginput nomor ponsel saat melakukan verifikasi yang mengakibatkan kodenya justru masuk ke nomor Anda. Pada akhirnya, mereka akan menanyakan kode tersebut kepada Anda. Itulah modus penipuannya. Sebaiknya jangan balas pesan itu dan blokir saja nomor pengirim.

  • Permintaan klik tautan atau link

Yang ketiga ini merupakan yang paling banyak dilakukan, khususnya lewat pesan singkat di WA atau SMS. Jika menerima pesan berisi tautan mencurigakan dan tak jelas asal-usulnya, jangan dibalas! Sebaiknya langsung laporkan dan blokir nomor ponsel tersebut.

  • File aplikasi

Jenis penipuan lewat WA ini berbentuk dokumen atau file aplikasi berformat ‘.apk’ dan sebagainya. Jika Anda mengunduhnya, maka ponsel Anda berisiko diretas oleh pengirim file dan berisiko membahayakan data pribadi hingga keamanan rekening Anda.

Demikian beberapa jenis penipuan lewat WA. Tetap waspada jika menerima pesan mencurigakan, ya!

Magazine

SEE MORE>
The Art of M&A
Edisi November 2024
Businessperson of the Year 2024
Edisi Oktober 2024
Turning Headwinds Into Tailwinds
Edisi September 2024
Indonesia's Biggest Companies
Edisi Agustus 2024
Human-AI Collaboration
Edisi Juli 2024
The Local Champions
Edisi Juni 2024
The Big Bet
Edisi Mei 2024
Chronicle of Greatness
Edisi April 2024

Most Popular

Harga Saham GoTo Group (GOTO) Hari Ini, 25 November 2024
Daftar Harga Emas Hari Ini, 25 November 2024: Turun Rp2.000
Harga Saham Bank Central Asia (BBCA) Hari Ini, 25 November 2024
Dibayangi Kenaikan PPN, Laju IHSG Diprediksi Fluktuatif
Multipolar Technology: Modernisasi Teknologi Pacu Kinerja Bisnis
Harga Saham Aneka Tambang (ANTM) Hari Ini, 25 November 2024