Jakarta, FORTUNE - Waralaba restoran cepat saji Carl's Jr akan menutup seluruh layanannya pada 31 Desember 2023. Restoran ini akan berhenti beroperasi setelah 10 tahun membuka usahanya di Indonesia.
Informasi penutupan Carls's Jr ini diketahui berdasarkan unggahan manajemen melalui akun resmi Instagram @carlsjrindonesia. Dalam unggahannya, Carl's Jr berterima kasih dan bangga telah menyajikan burger mereka yang ikonik di Indonesia selama 10 tahun yang selama ini beroperasi dibawah MahaDasha Group.
"Sayangnya, kami harus mengakhiri perjalanan per 31 Desember 2023,” tulis manajemen di akun Instagramnya, dikutip Kamis (21/12).
Melansir situs web resminya, MahaDasha (PT Mahadana Dasha Utama) didirikan pada 2010 sebagai anak perusahaan dari Grup Tiara Marga Trakindo (TMT) yang berfokus pada pengelolaan beragam portofolio Bisnis, seperti dealership, properti dan perhotelan, consumer retail dan FMCG serta bisnis di bidang ICT.
Bisnis waralaba Carl's Jr
Khusus pada lini bisnis ritel FMCG, PT Generasi Mutiara Bangsa (GMB) didirikan sebagai salah satu unit bisnis MahaDasha, memegang hak eksklusif waralaba merek Carl’s Jr. Indonesia sejak Juli 2013.
Carl's Jr merupakan merek burger terkenal dan populer di Amerika serta dioperasikan oleh Carl Karcher Enterprise yang merupakan perusahaan internasion dengan sejarah profesional selama lebih dari 70 tahun.
Dengan konsep interior restoran yang lebih modern, nyaman dan menyenangkan, Carl’s Jr. Indonesia juga telah memeroleh sertifikasi halal untuk memastikan kenyamanan pelanggan dalam bersantap.
Gerai pertama Carl’s Jr. beroperasi di Bintaro Jaya Xchange Mall yang resmi dibuka pada Januari 2014. Hingga saat ini, gerai Carl's Jr telah berkembang menjadi 24 gerai di beberapa kota besar di Indonesia seperti Jakarta, Surabaya, Bandung dan Bogor.
Selain Carls'Jr, melalui anak usahanya yang lain, PT Wiryamanta Sadina (WS) yang didirikan pada 2013, MahaDasha juga mengoperasikan waralaba Wingstop. Gerai Wingstop pertama dibuka pada 16 Juni 2014 di Kota Kasablanka Mall, Jakarta, WS kini telah mengelola lebih dari 20 gerai yang tersebar di beberapa kota besar di Indonesia seperti Jakarta, Surabaya, Bandung, dan Bogor.
Penutupan Texas Chicken
Sebelumnya, waralaba restoran cepat saji lain yang juga menutup bisnisnya di Indonesia, adalah Texas Chicken. PT Cipta Selera Murni Tbk (CSMI) bakal menutup seluruh gerai restoran Texas Chicken di Indonesia seiring berakhirnya kerja sama perusahaan dengan Cajun Global LCC pada 14 Maret 2023.
Dikutip dari laman keterbukaan informasi Bursa Efek Indonesia (BEI), bersamaan dengan berakhirnya kerja sama waralaba dengan Cajun Global, terhitung sejak 28 Februari 2023, perseroan tidak bisa lagi menggunakan brand Texas Chicken.
Dengan pembatalan perjanjian waralaba ini, Cajun selaku prinsipal memberikan keringanan kepada perseroan berupa penghapusan utang royalti dan initial fee.
Direktur Citra Selera Murni, Radino Miharjo mengatakan perseroan mengalami kesulitan keuangan sejak pandemi Covid-19 sehingga menyebabkan penurunan omset dan pendapatan hingga akhir 2021. Penurunan kinerja keuangan itu berlanjut pada 2022, sehingga perseroan tidak dapat merealisasikan perencanaan bisnisya seperti seperti pembukaan restoran baru.
Perseroan juga telah mencoba menyajikan menu-menu baru yaitu menu International, namun demikian tidak dapat meningkatkan penjualan karena masih dalam kondisi Pandemi.
"Saat ini semua restoran telah di tutup dan perseroan telah menyelesaikan semua penutupan restoran sesuai persetujuan dari pengelola mall," ujarnya dikutip dari keterbukaan informasi, Jumat (18/8).