BUSINESS

5 Tips Optimalkan Penjualan Dengan Manfaatkan Lazada Business Advisor

Lazada Business Advisor memberi informasi kinerja penjualan.

5 Tips Optimalkan Penjualan Dengan Manfaatkan Lazada Business AdvisorIlustrasi penjual di Lazada. (dok. Lazada)
30 July 2024

Jakarta, FORTUNELazada meluncurkan Lazada Business Advisor, Sebuah fitur di dalam dasbor khusus penjual, Seller Center, yang memungkinkan penjual untuk memeriksa kinerja Penjualan di toko online mereka, mencakup kinerja pada berbagai metrik bisnis, berbagai wawasan bisnis sampai pada tingkat produk, hingga informasi tren dan minat terbaru konsumen.

Adanya fitur ini ditargetkan dapat memaksimalkan daya saing para penjual e-commerce.Apalagi, laporan Lazada menunjukkan bahwa 94 persen pembeli menggunakan fungsi pencarian Lazada untuk menemukan dan membeli produk, dengan 71 persen membeli barang melalui fitur ‘Rekomendasi’, yang dirancang khusus untuk setiap pelanggan berdasarkan pola perilaku.

Berikut ini adalah beberapa tips bagi para penjual dalam memanfaatkan Lazada Business Advisor.

1. Pantau kinerja toko secara keseluruhan dengan cepat

Pantau data traffic pengunjung dan penjualan secara real-time di dasbor. Guna memastikan produk dilihat oleh pengguna Lazada dan mengarahkan mereka ke toko penjual  dapat dilakukan melalui tampilan produk di tempat dengan potensi visibilitas yang tinggi, baik  di aplikasi seperti dalam konsol pencarian ataupun rekomendasi, maupun di luar aplikasi seperti di iklan Lazada di platform lain atau membagikan link toko melalui media sosial.

Penjual Lazada juga dapat memanfaatkan fitur Promosi Berbayar Lazada untuk meningkatkan visibilitas produk ketika pembeli mencari kata kunci yang relevan. Mereka juga dapat memanfaatkan jaringan Afiliasi Lazada untuk menjangkau khalayak yang lebih luas di luar platform.

2. Dalami analisis produk untuk identifikasi kinerja produk

Dengan mengetahui produk mana yang kinerjanya baik dan buruk, penjual di Lazada bisa menciptakan ukuran yang lebih baik mengenai produk atau kategori yang perlu diprioritaskan.

Setelah mengetahui kinerja masing-masing produk, penjual dapat menyusun strategi penjualan. Mengacu pada data kinerja, penjual bisa menentukan fokus promosi ke produk produk menonjol ataupun prioritas kategori ke produk-produk dengan kinerja yang baik.

Related Topics

    © 2024 Fortune Media IP Limited. All rights reserved. Reproduction in whole or part without written permission is prohibited.