Emiten Induk Gokana Andalkan Strategi Farm to Fork Pada Rantai Pasok
Gokana menggunakan 100 persen bahan baku lokal.
Jakarta, FORTUNE - Emiten restoran, PT Champ Resto Indonesia Tbk (ENAK), andalkan strategi ‘Farm To Fork’ untuk menjaga kualitas makanan dengan menggunakan bahan baku 100 persen lokal, salah satunya melalui jenama Gokana.
Chief Operating Officer ENAK, Hade Mboi, mengatakan bahwa penerapan strategi ini di Gokana, dilakukan dengan memfokuskan pasokan bahan baku di central kitchen yang terdapat di kota Bandung.
“Ini untuk seluruh grup, di mana banyak produk kami yang disuplai dari pemasok maupun pertanian lokal. Semuanya itu kemudian kami distribusikan ke gudang-gudang yang ada di berbagai area, dari delapan gudang kami,” ujarnya kepada Fortune Indonesia, Rabu (4/9).
Sebagian besar bahan baku–Gokana dan jenama-jenama lainnya–sudah dipersiapkan di central kitchen, untuk menjaga konsistensi kualitas hidangan kepada pelanggan. “Semua ini juga kami distribusikan dengan kendaraan kami sendiri, karena tentunya temperatur menjadi hal yang penting dalam hal logistik, sebelum akhirnya dibagikan ke setiap gudang untuk diteruskan ke tiap outlet sesuai dengan kebutuhan,” kata Hade.
Gokana merupakan restoran Jepang full service yang menghadirkan variasi masakan Jepang dengan cita rasa Indonesia yang halal dan berdiri sejak 2004. Hingga Agustus 2024, Gokana telah memiliki lebih dari 125 cabang yang tersebar di 15 provinsi di Indonesia termasuk Pulau Jawa, Bali, Sumatera, Kalimantan dan Sulawesi.
Rebranding
Memasuki usia ke-20 tahun pada 5 Oktober mendatang, Gokanan berkomitmen memberikan kepuasan kepada para pelanggannya dan selalu berinovasi untuk memenuhi kebutuhan pelanggan. Champ Resto, sebagai induk perusahaan induk dari Gokana adalah mencoba rebranding pada September 2022.
Menurut Hade, rebranding yang dilakukan bisa dilihat pada menu yang semakin variatif dan sesuai dengan tren pasar, seperti Collagen Ramen dan Truffle Ramen; tampilan outlet yang lebih menarik dan fresh; serta tampilan logo yang lebih modern. “Gokana ingin menghadirkan brand yang lebih fresh dan up to date dengan perkembangan zaman,” katanya.
Kinerja
Champ Resto mencatat pertumbuhan kinerja pada 2023 dan semester I/2024. “2025 kami masih on progress, tapi satu hal yang pasti Gokana adalah salah satu engine growth dari PT Champ Resto Indonesia, untuk terus berkembang di tahun-tahun berikutnya,” kata CFO ENAK, Christopher Supit.
Berdasarkan laporan keuangan ENAK, pada 2023, perusahaan mencatatkan peningkatan secara tahunan, dari Rp1,27 triliun pada 2022, menjadi Rp1,43 triliun di 2023.
Meski demikian, laba tahun berjalan, justru menurun dari Rp62,28 miliar di tahun 2022 menjadi Rp21,35 miliar di tahun 2023. Sementara, di kuartal kedua 2023, penjualan bersih ENAK meningkat secara tahunan, dari Rp698,76 miliar di tahun 2023 menjadi Rp807,12 miliar pada tengah tahun 2024. Hal ini diikuti peningkatan laba tahun berjalan, dari Rp30,13 miliar di 2023 menjadi Rp33,54 miliar pada paruh pertama 2024.
“Kalau dilihat dari bisnis F&B, saya boleh membanggakan diri bahwa Champ Resto adalah salah satu yang paling baik performanya, di antara F7B player listing yang lain (di BEI). Ini mencerminkan bahwa untuk pendanaan CAPEX kami tidak pernah ada masalah,” ujar Christopher.