BUSINESS

Daftar Mobil yang Tak Dijual Lagi Tahun Depan, Apa Saja?

Telah disuntik mati distribusinya

Daftar Mobil yang Tak Dijual Lagi Tahun Depan, Apa Saja?ilustrasi daftar mobil yang tak dijual lagi tahun depan (Dok. toyota.com)
16 December 2024

Tahun 2025 menjadi tahun berakhirnya penjualan sejumlah model Mobil di Indonesia. Beberapa brand kendaraan memutuskan untuk menstop penjualannya untuk sejumlah model mobil.

Model yang berhenti dijual atau diproduksi pun bervariasi, mulai dari model city car, SUV, dan MPV.

Pemberhentian penjualan tersebut bisa terjadi karena beberapa alasan. Beberapa di antaranya, seperti pembaruan model, penurunan penjualan, peralihan strategi perusahaan, pergeseran preferensi konsumen hingga merek yang telah hengkang dari pasar dalam negeri.

Penasaran apa saja model mobil yang sudah disuntik mati dari pasar Indonesia? Berikut daftar mobil yang tak dijual lagi tahun depan.

1. Toyota Sienta

Salah satu produsen mobil terbesar asal Jepang ini mengumumkan menyuntik mati Toyota Sienta di Indonesia. Pada Januari 2024, Toyota memutuskan untuk tidak memproduksinya untuk pasar Indonesia.

MPV pintu geser dari Toyota ini diproduksi di pabrik PT Toyota Motor Manufacturing Indonesia (TMMIN) yang berlokasi di Karawang. Kendaraan tersebut hanya bertahan sampai generasi kedua sejak peluncurannya di tahun 2016.

Sejak pertama kali, model kendaraan tersebut dijual mulai dari Rp230 juta sampai Rp295 jutaan.

Diketahui alasan Toyota memberhentikan produksinya di Indonesia diakibatkan penjualan Sienta yang tampak merosot dari tahun ke tahun.

2. Daihatsu Ayla D M/T

Termasuk salah satu tipe mobil Daihatsu Ayla termurah, model satu ini ternyata masuk ke dalam daftar mobil yang tak dijual lagi tahun depan. 

Diluncurkan pada tahun 2013, kendaraan ini hadir dengan mesin 1.000 cc dan tanpa fitur AC dan audio. Untuk harganya, Daihatsu Ayla D M/T dijual di kisaran harga Rp108,2 juta yang sangat terjangkau.

Sayangnya, model tersebut sudah tidak lagi hadir di pasar otomotif Indonesia. Penghentian produksi dan penjualannya dikarenakan model tersebut tidak laku, sehingga Daihatsu memutuskan untuk menyuntik mati model kendaraan tersebut.

Related Topics

    © 2024 Fortune Media IP Limited. All rights reserved. Reproduction in whole or part without written permission is prohibited.