Kiat Meracik Kopi dan Memilih Foaming Milk untuk Bisnis Kopi Kekinian
Pemilihan bahan turut menentukan kualitas rasa racikan kopi.
Jakarta, FORTUNE - Kopi kekinian bukan lagi jadi gaya hidup, tapi kebutuhan dan menjadi salah satu minuman favorit anak muda di Indonesia. Hal ini pun dijadikan peluang bisnis bagi para pelaku Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM).
Mengentalnya bisnis kopi kekinian membuat konsumen semakin mudah menemukan kedai kopi yang menawarkan racikan kopi, seperti cappuccino, caffe latte, macchiato ataupun espresso.
Namun selayaknya bisnis, pengusaha dan barista kopi kekinian juga mengalami tantangan tersendiri. Salah satunya tuntutan untuk menggunakan bahan baku yang berkualitas, seperti foaming milk atau susu busa.
Untuk mengatasi hal tersebut, Frisian Flag Indonesia resmi menghadirkan Omela Foaming Milk Professional. Produk ini hadir sebagai dukungan untuk perkembangan UMKM di bidang kopi kekinian.
"Untuk membantu teman-teman di industri kopi supaya semakin kompetitif, dan bisa menghasilkan kopi yang tidak cuma nikmat, tapi juga cantik, Omela memperkenalkan Omela foaming milk," ujar Felicia Julian, Marketing Director PT Frisian Flag Indonesia dalam webinar “Membangun Bisnis Kopi Kekinian dengan Omela”, Rabu (13/4).
Corporate Director PT Frisian Flag Indonesia, Andrew F. Saputro menambahkan, bahwa Omela Foaming Milk Professional dapat membantu pelaku usaha kopi dan minuman kekinian untuk memaksimalkan profit. Hal ini lantaran susu tersebut memiliki kualitas tinggi dan dibanderol dengan harga terjangkau.
Tips meracik kopi kekinian dari pakar latte art
Robby Firlian, Professional Barista and Coffee Enthusiast memberikan tips meracik kopi kekinian dengan foaming milk, baik bagi pemilik UMKM maupun Anda yang ingin membuat sendiri di rumah.
Robby mengatakan, jika ingin membuat kopi kekinian di rumah bisa dimulai dengan menyiapkan ice cube terlebih dahulu. Tentu bahan ini akan menambah citra rasa dingin saat minum kopi.
Kemudian, untuk menambah rasa manis kopi tanpa gula, Anda bisa menggunakan foaming milk dan dicampurkan bersamaan dengan kopi espresso.
“Kedua bisa pakai susu foam dan pakai kopi espresso. Untuk espresso-nya mau single atau double, itu bergantung selera masing-masing. Lalu campurkan bersamaan, dan jadilah ice latte,” kata Robby dalam webinar “Membangun Bisnis Kopi Kekinian dengan Omela”, Rabu (13/4).
Untuk takarannya, kata Robby, ice cube harus penuh satu gelas. Dan untuk susunya, bisa digunakan dengan takaran 120ml (untuk espresso double), sedangkan untuk espresso single disesuaikan dengan takaran 20ml.
Felicia menambahkan, kreasi kopi kekinian tak lepas dari unsur estetik, contohnya pada latte art. Tentunya diperlukan busa susu yang stabil untuk kopi.
"Begitu dapat kopi, misalnya dengan gambar bunga, kemudian mau difoto-foto dulu, tidak perlu khawatir karena ketahanan busanya sangat stabil. Dari segi rasa, Omela Foaming Milk Professional memberikan rasa akhir yang balance antara medium sweet dan medium creamy karena tidak mengandung gula tambahan," ujar Felicia.