BUSINESS

MUF Masuk 10 Besar Industri Multifinance

Tumbuh jadi salah satu pemain utama industri multifinance

MUF Masuk 10 Besar Industri MultifinanceDirektur Utama MUF Stanley Setia Atmadja. (Foto: Daffa/IDN)
12 September 2024

Jakarta, FORTUNE - Dalam kurun waktu sembilan tahun, PT Mandiri Utama Finance (MUF), anak perusahaan PT Bank Mandiri (Persero) Tbk tumbuh menjadi salah satu pemain utama industri multifinance yang mengukuhkan posisinya di peringkat ke-6, berada di jajaran sejumlah perusahaan pembiayaan senior di Indonesia.

Pencapaian tersebut tak tiba-tiba terjadi, tetapi melalui strategi matang, kepemimpinan yang visioner, dan sinergi yang kuat menjadi kunci sukses yang membawa MUF menanjak ke posisi papan atas.

MUF didirikan pada tahun 2015 sebagai hasil kolaborasi antara sektor swasta dan BUMN. Sebelumnya, Direktur Utama MUF Stanley Setia Atmadja, yang memiliki rekam jejak apik di industri multifinance, telah menginisiasi langkah-langkah strategis yang menjadi fondasi bagi pembentukan perusahaan ini.

“Kerja sama dengan perbankan yang besar menjadi fondasi yang kuat bagi industri multifinance, hal ini dikarenakan kebutuhan nomor satu bisnis ini adalah funding,“ ungkap Stanley.

Dalam pembentukan MUF, ia menyadari pentingnya bank sebagai mitra strategis industri pembiayaan. Oleh karena itu, kolaborasi dengan Bank Mandiri menjadi fondasi yang kokoh untuk MUF, terutama dalam menggarap portofolio pembiayaan yang lengkap.

Belum lama ini, salah satu pencapaian signifikan MUF adalah berhasil menduduki peringkat ke-6 di industri multifinance Indonesia pada Desember 2023, berdasarkan data Asosiasi Perusahaan Pembiayaan Indonesia (APPI). Pencapaian ini tidak terlepas dari strategi dan filosofi yang diterapkan sejak awal pembentukan perusahaan tadi.

"Filosofi kami sejak awal adalah membangun perusahaan baru dengan semangat dan mindset yang berbeda. Kami mungkin baru dalam usia, tetapi kami pemain lama. Kami memiliki potensi besar dalam industri multifinance yang sebenarnya tidak pernah habis," kata Stanley.

MUF menyadari industri pembiayaan memiliki pasar yang besar, terutama dalam segmen kendaraan bermotor. Melihat data, sekitar 75 persen dari pembelian mobil di Indonesia masih melalui pembiayaan. Hal ini menunjukkan potensi besar yang dapat digarap perusahaan multifinance.

Dengan demikian, MUF menekankan pentingnya jaringan dan hubungan yang kuat dengan dealer-dealer otomotif. "Kami sudah punya jaringan yang kuat, mengenal dealer, hingga ATPM dengan baik," jelasnya.

Dengan dukungan jaringan yang luas, strategi pendanaan yang solid, serta tim manajemen yang stabil dan berpengalaman, MUF mampu bersaing dengan perusahaan multifinance lain, bahkan yang sudah lebih lama berdiri.

Sebagai catatan, per semester I-2024 total penyaluran pembiayaan MUF tumbuh 6,9 persen dibandingkan dengan periode yang sama pada tahun sebelumnya. Sepanjang tahun 2023 penyaluran pembiayaan baru MUF tumbuh sebesar 15,73 persen dibandingkan tahun sebelumnya.

Kuat Hadapi Persaingan dan Tantangan

Direktur Utama MUF Stanley Setia Atmadja. (Foto: Daffa/IDN)
Direktur Utama MUF Stanley Setia Atmadja. (Foto: Daffa/IDN)

Related Topics

    © 2024 Fortune Media IP Limited. All rights reserved. Reproduction in whole or part without written permission is prohibited.