Sejumlah UMKM Lokal Alami Peningkatan Penjualan Saat Harbolnas 12.12
Ada UMKM yang penjualannya naik 3 kali lipat.
Jakarta, FORTUNE – Momen Hari Belanja Online Nasional (Harbolnas) yang berlangsung saat tanggal cantik seperti 12.12 tidak hanya ditunggu-tunggu oleh masyarakat melainkan juga para pelaku UMKM. Tak jarang, sejumlah pelaku memberikan diskon hingga promo menarik di e-commerce sehingga mendapatkan berkah keuntungan saat Harbolnas.
Sejumlah e-commerce yang paling diminati para penjual ialah TikTok hingga Tokopedia. Bahkan, kedua platform digital tersebut baru-baru ini mengumumkan kolaborasinya dalam rangka Harbolnas yang disebut kampanye Beli Lokal. Kampanye Beli Lokal ini menjadi kolaborasi perdana dari TikTok dan Tokopedia yang secara khusus diadakan untuk mendorong pembelian produk lokal selama Harbolnas.
Salah satu pengusaha sukses yang meraih ‘durian runtuh’ saat Harbolnas ialah Shella Saukia. Pengusaha asal Banda Aceh tersebut mendirikan brand skincare miliknya sendiri, SSSKIN. Di kampanye Beli Lokal 12.12 yang baru saja berlangsung, SSSKIN pun tidak ketinggalan dalam menjadi salah satu brand lokal yang ikut serta.
TikTok menjadi platform yang ia pilih dalam mengembangkan bisnisnya. Fokus di platform online, Shella mulai memperkenalkan produk skincarenya dan juga memberikan edukasi tentang cara merawat kulit wajah. Turun langsung bersama tim kecilnya, Shella mengeksplorasi beragam fitur di TikTok, mulai dari Shopping Center hingga live shopping khususnya saat Harbolnas. Shella menganggap sesi live menjadi ajang temu kangen dengan para pelanggan setianya. Interaksi yang seru ini membantu SSSKIN mencetak penjualan hingga Rp 15 miliar dalam sehari.
“Mulai dari pegawai untuk membantu pengemasan, administrasi, pengurus gudang, hingga kurir pengiriman, saya senang sekali SSSKIN bisa memberikan banyak kesempatan kepada mereka untuk mencari nafkah," ungkap Shella Saukia melalui keterangan tertulis yang diterima di Jakarta, Senin (18/12).
Penjualan UMKM naik 3 kali lipat
Salah satu pegiat UMKM lainnya yang turut merasakan dampak dari kampanye ini adalah Sleep Buddy Bedding. Pengusaha yang menjual seprai hingga selimut ini bahkan mengalami peningkatan penjualan berkali lipat berkat 12.12. Indah Catur Agustin selau Pemilik Sleep Buddy Bedding menilai, kampanye tersebut bukan hanya meningkatkan kesadaran akan produk lokal, tetapi juga membantu perekonomian lokal, terutama bagi pengrajin dan pekerja di Sleep Buddy.
"Saya sih mesti melihat detailnya. Cuman kalau melihat persentase naiknya penjualan ya sampai dua sampai tiga kali lipat," kata Indah.
Hal yang sama juga dirasakan oleh Skindoze yang merupakan salah satu produk perawatan kulit UMKM Lokal. Berbahan dasar sarang burung walet dan didirikan oleh Jenifer Widjaja pada tahun 2022, UMKM ini juga merasakan keberkahan dari 12.12.
“Kampanye 12.12 adalah momen penting bagi Skindoze karena memberikan peluang besar bagi pelanggan untuk mendapatkan penawaran dan diskon yang menarik. Ini juga merupakan kesempatan berharga bagi Skindoze untuk meningkatkan income penjualan,” ujar Jenifer.
Dengan adanya Kampanye Beli Lokal 12.12, penjualan para pengusaha lokal yang bergabung dengan Tiktok dan Tokopedia sangat terbantu karena mereka memiliki kesempatan untuk menjangkau lebih banyak konsumen. Mereka juga dapat meningkatkan penjualan, serta mengurangi biaya operasional.