5 Cara Menyusun Resolusi Keuangan Dalam Menyambut 2023
Dibutuhkan untuk mempercepat raihan kebebasan finansial.
Jakarta, FORTUNE - Orang biasanya membuat resolusi keuangan untuk menyambut tahun yang baru. Berbagai resolusi keuangan dibutuhkan demi mempercepat pencapaian menuju kebebasan finansial.
Untuk turut meraih kebebasan finansial tahun depan, catat beberapa tip membuat resolusi keuangan yang bisa dilakukan pada tahun yang baru.
Beberapa resolusi keuangan ini sangat mudah dibuat dan bisa membantu Anda dalam merealisasikan impian. Selain itu, resolusi keuangan ini juga dapat menuntun kita untuk mengatur keuangan dengan lebih baik.
Hanya saja, mungkin Anda belum mengetahui cara jitu untuk menyusunnya, terutama resolusi dalam hal mengatur keuangan pribadi. Dalam artikel ini, Anda bisa membaca berbagai inspirasi untuk mengatur resolusi finansial tahun depan. Berikut caranya.
1. Tentukan tujuan finansial Anda pada tahun yang baru
Semua orang pasti ingin mencapai impian tertentu pada tahun yang baru. Segera tulis segala keinginan Anda tahun depan, mulai dari hal remeh-temeh hingga yang membutuhkan sokongan dana besar, setelah mengetahui nilai kekayaan bersih Anda.
Menulis daftar keinginan bisa membantu menentukan kebiasaan finansial Anda sepanjang tahun depan. Misalnya, Anda jadi memahami jumlah uang yang perlu ditabung tiap bulan atau memilih jenis investasi yang cocok demi menggapai impian tersebut.
2. Menghemat pengeluaran dan membayar utang
Resolusi keuangan yang kedua adalah menghemat pengeluaran dan membayar utang. Salah satu cara menghemat adalah dengan mulai menyisihkan sebagian gaji setiap bulan untuk tiap pos keuangan. Akan lebih baik bila gaji disisihkan setelah uang diterima.
Penghematan pengeluaran dapat dilakukan dengan cara mengurangi kegiatan nongkrong, membawa bekal dari rumah, memanfaatkan promo, hingga menggunakan aplikasi khusus agar transfer uang antarbank tetap gratis.
Bagi milenial berusia 30 tahunan yang mempunyai utang besar, menghemat dapat membantu, selain membuat perencanaan untuk mengurangi utang. Membayar utang adalah prioritas. Bila perlu, dapat mengorbankan pengeluaran lain agar dapat mengurangi tagihan.
3. Persiapkan dana darurat
Dalam menjalani kehidupan, akan ada banyak hal tak terduga di depan mata yang mengharuskan Anda merogoh kocek cukup dalam. Misalnya, reparasi sepeda motor yang mendadak mogok atau membetulkan atap rumah yang selalu bocor saat musim hujan tiba.
Jika memiliki dana darurat, pasti akan lebih siap menghadapi kejadian tidak terduga.
Jika dana darurat tidak tersedia, ada baiknya Anda menggunakannya tahun depan sebagai ajang mengumpulkan dana tersebut. Aturan umumnya, Anda harus memiliki dana darurat dengan nilai setara tiga hingga enam kali penghasilan bulanan.
4. Mulai berinvestasi
Resolusi keuangan yang ketiga adalah mulai berinvestasi. Bersamaan dengan menyisihkan gaji, Anda juga mesti merencanakan investasi.
Jadi, jangan hanya mengandalkan tabungan untuk investasi karena bunganya lebih kecil dibandingkan inflasi tahunan.
Investor pemula dapat memulai dengan berinvestasi pada produk rendah risiko seperti obligasi, reksa dana pasar uang, dan reksa dana pendapatan tetap. Seiring waktu, pelajari profil masing-masing portofolio investasi agar bisa naik kelas dengan risiko lebih tinggi.
5. Konsisten menjalankan resolusi keuangan tahun baru
Menyusun daftar resolusi keuangan pada tahun baru adalah hal penting. Namun, konsisten dalam menjalankannya menjadi hal terutama yang harus dikerjakan.
Mungkin Anda akan menggebu-gebu menjalankan resolusi finansial pada awal tahun. Namun, semangat itu bisa saja mengendur secara perlahan di tengah jalan.
Salah satu cara mengatasinya adalah dengan membayangkan kembali tujuan finansial Anda.