Dapat Suntikan Modal, BNI Finance Melaju Salurkan Pembiayaan Rp3,19 T
Aset melesat 272% jadi Rp3,79 triliun.
Jakarta, FORTUNE - PT BNI Finance berhasil membukukan pertumbuhan yang positif sepanjang 2023. Hal tersebut tercermin dari penyaluran pembiayaan yang mencapai Rp3,19 triliun. Angka tersebut meningkat 7,5 kali dibandingkan kinerja perseroan di tahun sebelumnya yang membukukan pembiayaan sebesar Rp422 miliar.
Direktur Utama BNI Finance Yenanto Siem mengungkapkan, realisasi pencapaian kinerja ini juga merupakan komitmen perseroan untuk memberikan performa terbaik setelah efektif mendapat suntikan modal dari induk usaha dengan total Rp800 miliar pada semester kedua 2023.
"Kinerja yang dicapai selama 2023 ini merupakan bukti atas keberhasilan transformasi yang dilakukan oleh BNI Finance. Serta pencapaian ini merupakan fondasi yang kuat bagi kami untuk terus bertumbuh dan menunjukan eksistensi di industri pembiayaan Indonesia, serta terus memberi kontribusi positif pada kinerja BNI Group,” kata Yenantomelalui keterangan resmi yang dikutip di Jakarta, Kamis (18/1).
Aset melesat 272% jadi Rp3,79 triliun
Lebih lanjut, Yenanto Siem memaparkan, BNI Finance juga berhasil membukukan aset sebesar Rp3,79 triliun atau meningkat 272 persen dibandingkan dengan 2022 yang mencatatkan aset sebesar Rp1,02 triliun.
Peningkatan aset ini dipacu oleh keberhasilan BNI Finance dalam memperbesar porsi segmen pembiayaan konsumer dan memperluas jaringan pemasaran.
Ekspansi pembiayaan juga diimbangi dengan penerapan manajemen risiko yang prudent dan tercermin dari angka non performance financing (NPF) yang mencapai 0,07 persen pada 2023, membaik dibanding NPF tahun sebelumnya sebesar 0,92 persen.
Siap perluas jaringan kantor di 2024
Di tahun 2024, Yenanto menekankan BNI Finance optimis dalam menghadapi persaingan pasar yang semakin kompetitif dengan kembali memperluas jaringan kantor cabang di 22 kota yang potensial.
“Kami akan memperluas jangkauan pasar, sehingga dengan penambahan kantor cabang yang rencananya beroperasi di tahun ini, kami optimis dapat menciptakan pertumbuhan bisnis yang berkesinambungan,” ujar Yenanto.
Dia menuturkan, beberapa langkah yang telah dirancang oleh BNI Finance di antaranya dengan melakukan digitalisasi proses bisnis dan penguatan proses bisnis sehingga diharapkan mampu untuk meningkatkan pelayanan secara cepat dan bertumbuh semakin sehat.
“Kami berharap proses pelayanan terhadap konsumen dan dealer menjadi lebih cepat,” pungkas Yenanto.