FINANCE

Peredaran Uang Palsu di Makassar Bakal Berdampak Buruk ke Ekonomi RI

Peredaran uang palsu di Sulsel lebih dari Rp1 miliar.

Peredaran Uang Palsu di Makassar Bakal Berdampak Buruk ke Ekonomi RIDesain Uang Rupiah Tahun Emisi 2022
23 December 2024

Fortune Recap

  • Hasil dari uang palsu yang hampir menyerupai uang asli mencapai nilai miliaran rupiah.
  • Peredaran uang palsu dapat berdampak negatif terhadap perekonomian daerah maupun nasional.
Follow Fortune Indonesia untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News

Jakarta, FORTUNE - Sindikat pencetak dan pengedar Uang Palsu di perpustakaan UIN Alauddin Makassar, Sulawesi Selatan (Sulsel), yang baru terbongkar meresahkan masyarakat luas. Pasalnya, produk uang palsu yang mencapai nilai miliaran rupiah tersebut hampir menyerupai uang asli lantaran mencampurkan uang asli dan palsu dengan rasio satu banding dua. 

Menanggapi hal tersebut, Direktur Eksekutif Center of Economic and Law Studies (CELIOS), Bhima Yudhistira, menyatakan peredaran uang palsu itu dapat berdampak negatif terhadap perekonomian daerah maupun nasional. 

"Uang palsu menurunkan efektivitas kebijakan moneter bank sentral. Berapa jumlah uang beredar di masyarakat akan menentukan data inflasi dan suku bunga. Kalau jumlahnya tidak bisa dipastikan karena ada distorsi uang palsu, maka kebijakan bank sentralnya jadi kurang efektif," kata Bhima kepada Fortune Indonesia, Senin (23/12). 

Related Topics

    © 2024 Fortune Media IP Limited. All rights reserved. Reproduction in whole or part without written permission is prohibited.