7 Tips Mengelola Keuangan Saat Ramadhan, Lakukan ini!
Agar keuangan Anda sehat hingga Lebaran.
Bulan suci Ramadhan adalah bulan yang sangat dinantikan oleh umat Islam. Ada beberapa hal yang harus dipersiapkan, mulai dari kondisi fisik untuk beribadah hingga kondisi keuangan sekalipun.
Mengapa perlu mempersiapkan kondisi finansial? Beberapa orang justru mengalami pengeluaran yang membengkak di bulan Ramadhan. Hal ini dikarenakan mereka membeli berbagai makanan secara berlebihan yang berujung mubazir.
Belum lagi di akhir Ramadhan nanti Anda harus mempersiapkan budget untuk keperluan Hari Raya. Jangan sampai Anda tidak memiliki uang sepeserpun menjelang lebaran nanti. Tentu saja hal ini perlu diantisipasi agar keuangan Anda tetap sehat.
Berikut ini terdapat tujuh tips mengelola keuangan saat Ramadhan yang bisa Anda praktikkan. Simak selengkapnya di bawah ini!
1. Mengutamakan kebutuhan terlebih dahulu baru keinginan
Tips mengelola keuangan saat Ramadhan adalah mengutamakan kebutuhan. Saat Anda berpuasa, Anda dilatih untuk menahan hawa nafsu. Tidak hanya rasa haus dan lapar saja, tapi juga keinginan untuk berbelanja secara berlebihan.
Agar mempermudah Anda dalam mengontrol pengeluaran, ada baiknya untuk membeli kebutuhan utama saat Ramadhan terlebih dahulu. Jangan mudah tergiur untuk membeli keinginan semata.
2. Membuat anggaran pengeluaran
Langkah selanjutnya yang bisa Anda lakukan membuat anggaran pengeluaran. Bertujuan agar Anda bisa mengatur keuangan Anda lebih bijak selama Ramadhan.
Langkah ini mulai dari anggaran pengeluaran untuk makan sahur dan berbuka, listrik, kebutuhan pokok, hingga dana darurat. Sesuaikan pula dana tersebut dengan kantong Anda.
3. Membuat daftar menu untuk sahur dan berbuka
Tips mengelola keuangan saat Ramadhan lainnya adalah membuat daftar menu untuk sahur dan berbuka. Terlebih lagi jika Anda memasaknya dari rumah, tentu sangat menghemat pengeluaran.
Anda bisa mencari menu di internet untuk mempermudah Anda dalam membeli bahan makanan yang dibutuhkan.
4. Mengelompokkan pengeluaran Ramadhan dan Hari Raya
Jangan lupa untuk membuat pengeluaran tersendiri antara Ramadhan dan Hari Raya. Untuk Ramadhan, Anda bisa berfokus pada kebutuhan sehari-hari, khususnya untuk sahur berbuka.
Sedangkan, untuk kebutuhan Hari Raya Anda perlu menyiapkan anggaran untuk kebutuhan lebaran, seperti Tunjangan Hari Raya (THR), kue lebaran, baju baru, dan lain sebagainya.
5. Berbelanja dengan wajar
Saat mendekati Ramadhan, biasanya kebutuhan pokok akan cenderung mengalami kenaikan. Beberapa orang mengalami panic buying, sehingga membeli barang secara berlebihan. Ada baiknya berbelanja dengan wajar.
6. Mencatat setiap pengeluaran
Hal terpenting dalam mengelola keuangan saat Ramadhan adalah rutin mencatat setiap pengeluaran. Dengan begitu, Anda bisa mengetahui seberapa banyak uang yang telah dikeluarkan.
Ini juga merupakan salah satu cara bagi Anda untuk memprioritaskan kebutuhan dibandingkan keinginan.
7. Komitmen dengan rencana yang disusun
Langkah terakhir adalah komitmen dengan rencana yang telah disusun. Jangan sampai Anda berhenti di tengah jalan hanya karena keinginan sesaat.
Apa yang telh disusun segera laksanakan. Dengan begitu, pengeluaran Anda tidak akan membengkak selama Ramadhan.
Itulah tadi tujuh tips mengelola keuangan saat Ramadhan yang bisa Anda lakukan. Selamat menjalankan ibadah puasa bagi yang menjalankannya.