Saham PACK Melonjak Hampir 10% di Tengah Kabar Akuisisi
PACK dikabarkan diakuisisi oleh Eco Energi Perkasa (EEP).
Fortune Recap
- Saham PT Solusi Kemasan Digital Tbk (PACK) melonjak hampir 10 persen pada Kamis (24/10), mencapai harga Rp57.
- Penguatan saham PACK dalam sepekan terakhir menyentuh 39,02 persen dan 67,65 persen selama tiga bulan belakangan.
- 49 persen saham Solusi Kemasan Digital diakuisisi oleh PT Eco Energi Perkasa dengan nilai transaksi Rp21,8 miliar.
Jakarta, FORTUNE - Saham PT Solusi Kemasan Digital Tbk (PACK) melejit hampir 10 persen, Kamis (24/10), di tengah isu Akuisisi.
Dikutip dari IDX Mobile, saham PACK menguaat 9,62 persen ke harga Rp57 sepanjang perdagangan Kamis, dari Rp52 pada penutupan perdagangan Rabu (23/10). Volume transaksinya mencapai 6,23 juta saham, dengan nilai transaksi Rp355 juta, dan frekuensi transaksi 43,0 kali.
Dalam sepekan terakhir, penguatan saham PACK pun telah menyentuh 39,02 persen. Tingkat kenaikannya lebih tinggi lagi jika dihitung selama tiga bulan belakangan ini, yakni 67,65 persen.
Mirae Asset Sekuritas Indonesia (MASI) melaporkan kabar bahwa 49 persen saham Solusi Kemasan Digital diakuisisi oleh PT Eco Energi Perkasa (EEP), sebuah perusahan yang bergerak di bidang perdagangan besar logam dan bijih logam.
Melalui transaksi itu, EEP disebut menyetujui pembelian atas 753,4 juta saham PACK pada harga Rp21 per saham. Nilai transaksinya berjumlah Rp21,8 miliar.
"Beberapa pemilik saham telah menandatangani Perjanjian Pengikatan Jual-Beli (PPJB) pada Selasa (22/10) lalu dengan EEP. Kabar ini turut menegaskan bahwa EEP menjadi pemegang saham pengendali perseroan," demikian laporan MASI dalam Flash Focus, Kamis.
Sebelumnya, pada 22 Oktober 2024, Direktur PACK, Irvan Juniarto menyatakan, pemegang saham utama perseroan tidak memiliki rencana apa pun terkait kepemilikan sahamnya di PACK. Menurutnya, PACK juga belum memiliki rencana untuk melakukan aksi atau tindakan korporasi yang akan berakibat terhadap pencatatan sahamnya di bursa.
"Apabila terdapat rencana perihal aksi atau tindakan korporasi, maka perseroan akan memberikan informasi dan/atau akta material sebagaimana yang diatur dalam ketentuan BEI dan OJK serta ketentuan lain yang bersinggungan," jelas Irvan dalam keterbukaan informasi, dikutip Kamis.
PACK pun mengaku tidak mengetahui adanya aktivitas dari pemegang saham tertentu sebagaimana diatur dalam POJK No. 11/POJK.04/2017 tentang laporan kepemilikan atau setiap perubahan kepemilkan saham peerusahaan terbuka.
Adapun, PACK membukukan penjualan senilai Rp29,55 miliar per 30 Juni 2024, naik 14,18 persen (YoY) dari Rp25,87 miliar. Laba bersihnya sendiri berjumlah Rp1,29 miliar, naik 12,17 persen (YoY) dari Rp1,15 miliar.