Jakarta, FORTUNE - Menteri BUMN Erick Thohir menunjuk Jeffry Haryadi P. Manullang sebagai Direktur Utama PT Asabri (Persero) menggantikan Wahyu Suparyono yang kini menduduki posisi Direktur Utama Perum Bulog.
Sebelum ditunjuk sebagai pengambil keputusan tertinggi di Asabri, Jeffry bertugas sebagai Direktur Investasi PT Asabri.
Dalam pernyataan resminya, dia menyampaikan apresiasi terhadap dukungan seluruh karyawan perseroan terhadap jajaran direksi, dan berharap agar sinergi antara karyawan dapat semakin dipererat untuk membantu perseroan mencapai visi dan misinya.
"Kami [direksi] ada di sini karena adanya kerja sama yang erat oleh para insan Asabri. Tidak mungkin direksi bisa mencapai titik ini hanya karena diri sendiri tanpa adanya kolaborasi bersama dan kekompakan dari semua insan Asabri,” ujarnya.
Pelantikan Jeffry diharapkan dapat terus memperkuat peran Asabri sebagai garda terdepan dalam memberikan asuransi sosial bagi prajurit TNI, anggota Polri, serta ASN Kementerian Pertahanan dan Polri.
Selain itu, perseroan juga diharapkan untuk tetap berfokus pada peningkatan tata kelola perusahaan dan menjadikan kesejahteraan para peserta tetap sebagai prioritas utama dalam setiap upaya strategis Asabri.
Dalam kesempatan sama, Komisaris Utama Asabri, Fary Djemy Francis, berharap bahwa dengan pengalaman dan kepemimpinannya Jeffry mampu melanjutkan estafet kepemimpinan dan membawa Asabri menjadi lebih baik.
“Saya lihat seluruh insan Asabri menyambut baik dan penuh dengan antusiasme atas dilantiknya Direktur Utama ASABRI, yaitu Bapak Jeffry. Saya yakin dengan kepemimpinan Bapak Jeffry, Asabri dapat melangkah maju menjadi lebih baik, modern, dan terpercaya,” kata Fary.
Jeffry meraih gelar Sarjana Ekonomi dari STIE Swadaya pada 2005, dan dia memiliki rekam jejak karier cukup panjang pada berbagai perusahaan.
Di pernah menjadi Komisaris Utama PT Binajasa Abadikarya pada periode 2010-2012, dan setelah itu bergabung dengan BPJS Ketenagakerjaan sebagai Direktur Investasi pada 2012–2016.
Pada 2017, Jeffry melanjutkan perjalanannya di dunia keuangan dengan menjadi Direktur Keuangan dan Administrasi di RS Pelabuhan. Kemudian, dari 2017 hingga 2019, ia menjabat sebagai Direktur Investasi Indonesia Investama.