Tarif Tol Jagorawi atau Tol Jakarta-Bogor-Ciawi terpantau telah mengalami penyesuaian tarif tol atau kenaikan tarif setiap golongan kendaraan pada tahun 2023. Kenaikan tersebut juga didasari oleh peraturan yang berlaku.
Bagi Anda yang berencana melakukan mudik Lebaran dengan mengandalkan Tol Jagorawi, penting untuk mengetahui rincian tarif tol sebelum berangkat. Dengan begitu, Anda bisa menyusun rencana perjalanan dan anggaran sesuai dengan kebutuhan.
Untuk memudahkan Anda menemukan informasinya, berikut informasi mengenai informasi penting beserta tarif yang dikenakan di ruas Tol Jagorawi.
Sejarah Tol Jagorawi
Tol Jagorawi (Jakarta-Bogor-Ciawi) merupakan ruas jalan tol yang menjadi tonggak pembangunan tol di Indonesia. Pasalnya, jalan tol merupakan tol pertama yang diresmikan pada tahun 1987.
Ruas jalan tol Jagorawi terbentang sepanjang 59 kilometer yang menghubungkan daerah Jakarta, Bogor, dan Ciawi.
Hingga kini, Tol Jagorawi sudah memiliki empat lajur dari Jakarta sampai Sentul Selatan. Total ada tiga lajur dari Sentul Selatan sampai Bogor. Di sisi lain, Bogor sampai Ciawi ada dua lajur yang bisa dilintasi pengendara.
Tol Jagorawi juga sudah terkoneksi dengan beberapa ruas jalan tol lainnya, seperti Tol Cijago (Cinere-Jagorawi).
Selain itu, Tol Jagorawi juga telah dilengkapi dengan tempat istirahat atau rest area yang cukup lengkap. Sama hal seperti ruas tol lainnya di Indonesia, tarif tol Jagorawi juga disesuaikan dengan golongan kendaraannya.
Seksi jalan di Tol Jagorawi
Semenjak Tol Jagorawi terkoneksi dengan Cinere dan menjadi Tol Cijago, terdapat empat seksi jalan yang sudah beroperasi. Masing-masing memiliki peran penting dalam kelancaran lalu lintas di kawasan Jakarta, Bogor, dan Ciawi. Berikut rincian seksi jalan di Tol Cijago
- Seksi 1 menghubungkan Jagorawi-Raya Bogor (3,70 kilometer)
- Seksi 2 menghubungkan Raya Bogor-Kukusan (5,50 kilometer)
- Seksi 3A menghubungkan Kukusan-Junction Krukut (3,50 kilometer)
- Seksi 3B menghubungkan Junction Krukut-Cinere (2,19 kilometer).
Tarif Tol Jagorawi
Menjadi ruas jalan tol penting yang menghubungkan tiga kawasan, Tol Jagorawi merupakan ruas tol yang banyak dilintasi pengendara. Sama seperti ruas jalan tol lainnya, tol satu ini juga mengalami penyesuain harga alian kenaikan harga.
Berdasarkan Surat Keputusan Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Nomor: 854/KPTS/M/2023, terhitung tarif Tol Jagorawi (Jakarta-Bogor-Ciawi) sebagai berikut:
- Golongan I: Rp7.500
- Golongan II dan III: Rp12.000
- Golongan IV dan V: Rp17.000.
Keberadaan Tol Cijago (Cinere-Jagorawi) juga berperan penting dalam pergerakan kendaraan di Tol Jagorawi. Tol Cijago menjadi bagian dari pembangunan infrastruktur Tol Jagorawi yang menghubungkan kawasan Jagorawi dengan Raya Bogor.
Adanya Jalan Tol Cijago ini, pergerakan dari arah Bogor ke Jakarta lebih singkat dan lancar. Dengan begitu, Tol Cijago ini cukup berperan penting yang juga kerap diandalkan pemudik untuk bepergian.
Terhitung sejak awal Januari 2024, tarif tol Cijago mengalami kenaikan sesuai dengan Surat Keputusan Menteri PUPR Nomor: 1916/KPTS/M/2023. Adapun tarif Tol Cijago (Cinere-Jagorawi) untuk setiap golongan sebagai berikut:
- Golongan I: Rp15.000
- Golongan II dan III: Rp23.000
- Golongan IV dan V: Rp30.500.
Bayar Tol Jagorawi pakai apa?
Untuk pembayaran tarif Tol Jagorawi, Anda bisa menggunakan pilihan kartu e-toll yang bisa didapatkan dengan mudah. Berikut beberapa kartu e-toll yang bisa Anda pakai untuk melintasi ruas Tol Jagorawi.
- JakCard
- BTN Blink
- BRI BRIZZI
- BNI TapCash
- E-Toll Card
- BCA Flazz
- Indomaret Card
- Mandiri e-money
- GazCard.
Itu dia rincian tarif Tol Jagorawi yang penting untuk Anda ketahui sebelum melakukan perjalanan mudik ke sekitar daerah Jakarta, Bogor, atau Ciawi. Agar perjalanan Anda makin lancar dan nyaman, pastikan saldo e-toll mencukupi untuk melintasi ruas jalan tol.
Semoga perjalanan mudik Lebaran Anda menyenangkan!