Cara Mendapatkan Tiket Kereta Cepat Jakarta-Bandung Gratis 90 Hari
KCIC akan umumkan skema tiket gratis KCJB.
Jakarta , FORTUNE - Pemerintah akan menggratiskan tiket Kereta Cepat Jakarta–Bandung (KCJB) selama 90 hari usai diresmikan pada 18 Agustus 2023. Gubernur Jawa Barat, Ridwan Kamil, mengatakan masyarakat dari berbagai kalangan bisa menjajal kenyamanan dan kecanggihan kereta cepat tersebut.
Namun, masyarakat pun perlu berlomba-lomba untuk mendapatkan tiket gratisnya, atau istilah kerennya: ticket war. Sebab kuota untuk menjajal fasilitas tersebut secara gratis akan dibatasi untuk 600 penumpang.
"Orang desa, anak kecil, yang mau piknik, asal bisa (menang) ticket war untuk mencoba KCJB, selama 90 hari atas arahan Bapak Presiden [Joko Widodo]. Semua bisa merasakan," ujarnya seperti dikutip Antara.
Lantas bagaimana cara mendapatkan tiket gratis tersebut?
Hadirnya Kereta Api Cepat Jakarta-Bandung menjadikan Indonesia sebagai negara pertama dengan layanan kereta api cepat di antara negara-negara ASEAN. Kereta ini akan memberikan alternatif transportasi kepada masyarakat yang ingin bepergian dengan cepat dan nyaman di antara kedua wilayah tersebut.
Kereta Cepat Jakarta–Bandung dapat menempuh kecepatan hingga 350 km/jam. Dalam uji coba pada 21 Juni lalu, kecepatan tersebut membuat waktu tempuh dari Stasiun Halim ke Padalarang yang berjarak 142,3 Km hanya dalam waktu 32 menit.
Dengan kecepatan itu pula, KCJB telah melewati kecepatan perjalanan kereta api reguler yang selama ini memiliki kecepatan hingga 120 km/h dan meraih rekor MURI.
Ridwan Kamil menyatakan pemesanan tiket gratis tersebut dapat diakses melalui kanal online.
Skema daftar tiket gratis
Corporate Secretary Kereta Cepat Indonesia China (KCIC), Eva Chairunisa, mengatakan skema pembelian atau pendaftaran tiket gratis ini belum bisa dibagikan karena masih dalam proses pembahasan.
“Terkait skema dan tata caranya masih dalam pembahasan. Nanti detail infonya akan kami sosialisasikan kembali,” ujarnya.
Pada Agustus 2022, VP Public Relations KAI, Joni Martinus, mengatakan tarif tiket KCJB akan berkisar Rp250.000 hingga Rp350.000. Usulan Kementerian Perhubungan, harga tiket KCJB paling tinggi Rp250.000.
Rangkaian KCJB yang terdiri dari delapan kereta dapat menampung hingga 601 penumpang. Kelas pelayanannya terbagi menjadi VIP Class dengan kapasitas 18 tempat duduk, First Class 28 tempat duduk, dan Second Class 555 orang.