TECH

Apa yang Baru di Gemini 2.0? Versi AI Google Terbaru

Sudah tersedia untuk semua pengguna

Apa yang Baru di Gemini 2.0? Versi AI Google Terbaruilustrasi gemini 2.0 (Dok. deepmind.google)
10 February 2025

Gemini merupakan program chatbot berbasis AI yang dikembangkan oleh Google. Sejak pertama kali dirilis, Google menawarkan platform AI yang bisa memberikan solusi inovatif di berbagai industri pada penggunanya.

Pada Rabu (5/2), Google resmi merilis model Gemini 2.0 yang sudah ditingkatkan dari model sebelumnya. Sebagai pihak pengembang, Google menawarkan sejumlah peningkatan yang lebih canggih bagi pengguna. 

Kira-kira, apa saja hal baru di Gemini 2.0? Simak ulasan model AI Google yang baru dirilis di bawah ini.

Dilengkapi fitur canggih

Pertama kali diperkenalkan di tahun 2024, rangkaian model Flash dinilai sebagai model tangguh dan mampu menangani tugas bervolume serta berfrekuensi tinggi. 

Hal tersebut menjadikan versi Gemini 2.0 Flash unggul dari segi fleksibilitas dalam menangani berbagai tugas.

Model AI ini dilengkapi dengan kemampuan penalaran multimodal untuk informasi dalam jumlah besar dengan jendela konten konteks 1 juta token untuk versi Flash dan 2 juta token untuk versi Pro Experimental.

Dengan pendekatan multimodal terbaru, Gemini 2.0 mampu merespon audio, gambar, video, dan teks.

Adapun versi Pro Experimental dilengkapi dengan fitur canggih, seperti Google Search dan eksekusi kode.

Selain itu, Gemini 2.0 sudah bisa diakses secara umum di berbagai produk AI Google, seperti aplikasi Gemini, Gemini API di Google AI Studio, dan Vertex AI, baik untuk di desktop atau seluler.

Mampu menangani perintah kompleks

Perilisan model AI terbaru ini juga mengundang banyak pertanyaan terkait apa saja hal baru di Gemini 2.0. Dengan terus mengembangkan model AI, Google berupaya meningkatkan kemampuan penalaran pada Gemini.

Lewat Gemini 2.0 Pro Experimental, Google menghadirkan model AI yang mampu menangani perintah lebih kompleks hingga saat ini. 

Versi tersebut memungkinkan sistem memberikan respon lebih komprehensif pada permasalahan kompleks.

Selain itu, 2.0 Pro Experimental juga didukung dengan kinerja coding mumpuni yang mampu memberikan solusi akan kode pemrograman lebih baik.

Pro Experimental menjadi salah satu contoh kemampuan penalaran mendalam yang memungkinkan sistem mengeksplorasi berbagai topik rumit.

Tidak heran, versi pro Experimental cocok dipakai untuk menangani tugas yang membutuhkan penalaran kompleks yang memerlukan lebih banyak penalaran.

Related Topics

    © 2025 Fortune Media IP Limited. All rights reserved. Reproduction in whole or part without written permission is prohibited.