TECH

Ketatnya Persaingan Smartphone, Apple Beri Diskon iPhone di Cina

iPhone 15 diprediksi tidak mendorong penjualan.

Ketatnya Persaingan Smartphone, Apple Beri Diskon iPhone di Cinailustrasi iphone 15 plus (dok. ibox)
16 January 2024

Jakarta, FORTUNE - Apple memberikan potongan harga signifikan untuk IPhone di Cina dengan mengurangi harga iPhone 15 dipangkas hingga 500 yuan atau sekitar US$70 lantaran ketatnya persaingan pasar Smartphone di negeri tersebut.

Reuters melansir pada Selasa (16/1) bahwa raksasa teknologi AS tersebut memangkas harga beberapa varian iPhone sebesar 5 persen pada laman resmi penjualannya di Cina. Promosi dan potongan harga ini dibungkus dalam event Tahun Baru Imlek dan berlangsung pada 18–21 Januari.

Ponsel terbaru Apple, iPhone 15, ternyata tidak selaris model sebelumnya. Apple bersaing ketat dengan jenama lokal seperti Huawei dan Xiaomi yang kini menawarkan produk premium dengan teknologi tidak kalah canggih.

Apalagi, beberapa perusahaan dan pemerintah setempat telah membatasi penggunaan perangkat Apple kepada pekerjanya dengan alasan keamanan.

Penjualan iPhone di Cina turun 30 persen pada pekan pertama 2024 dibandingkan dengan periode sama tahun sebelumnya. Padahal, pada 2023, penjulannya telah merosot 3 persen.

Selama bertahun-tahun, Apple belum pernah memangkas harga iPhone terbarunya.

Platform belanja online seperti Pinduoduo telah memangkas harga iPhone 15 dan iPhone 15 Pro sebanyak 16 persen sejak awal tahun.

Wakil presiden senior firma riset pasar Canalys, Nicole Peng, mengatakan diskon yang diberikan Apple terhadap iPhone tidaklah mengejutkan. Pasalnya, penjualannya di Cina terus tertekan di tengah ketatnya persaingan gawai pintar di sana.

“Jelas bahwa Huawei kembali bangkit,” kata Peng. “Beberapa konsumen Cina mungkin kembali menggunakan Huawei karena didorong oleh patriotisme.”

Canalys memperkirakan penjualan Apple tahun ini akan tetap datar di seluruh dunia, dan mengalami sedikit penurunan di Cina.

Kinerja Apple pada kuartal III-2023

Related Topics

    © 2024 Fortune Media IP Limited. All rights reserved. Reproduction in whole or part without written permission is prohibited.