TikTok Uji Watch History, Fitur Riwayat Video Yang Pernah Ditonton
Belum jelas kapan fitur Watch History akan dirilis.
Aplikasi TikTok. (Pixabay/Antonbe)Jakarta, FORTUNE – TikTok melakukan uji coba fitur baru Watch History atau riwayat video. Nantinya, fitur tersebut memungkinkan penggunanya untuk melihat kembali video yang pernah ditonton, namun belum sempat disimpan.
Kabar uji coba fitur baru TikTok itu terungkap di platform media sosial Twitter, Minggu (27/3).
Tiktok merupakan aplikasi yang bekerja dengan menampilkan konten video pendek di lini masa “For You” tanpa pernah berhenti. Dalam penggunaannya, seringkali penggunanya secara tidak sengaja menyegarkan (refresh) halaman “For You” mereka dan melewatkan konten video tersebut sebelum sempat memberikan tanda suka (like).
Fitur Watch History agaknya menjadi upaya untuk mengatasi masalah tersebut.
Juru Bicara TikTok mengonfirmasi kabar itu. Meski demikian, mereka tidak membagikan informasi lebih lanjut terkait rencana untuk memperluas pengujian maupun meluncurkan fitur ke lebih banyak pengguna.
“Kami selalu memikirkan cara-cara baru untuk memberikan nilai bagi komunitas kami dan memperkaya pengalaman TikTok,” begitu pernyataan resmi TikTok kepada TechCrunch, dikutip Rabu (30/3).
Solusi untuk melihat kembali video
Akun Twitter Hammod Oh (@hammodoh1) yang pertama kali menyampaikan kabar uji coba fitur baru TikTok tersebut. Dia memang terkenal membagikan informasi pengujian fitur yang sedang dilakukan oleh platform media sosial seperti TikTok atau Instagram.
Unggahan Hammod itu lantas mendapat Retweet dari Matt Navara, konsultan media sosial.
Tangkapan layar dari unggahan Hammod Oh menunjukkan bahwa fitur Watch History akan dapat diakses di bagian “Content and Activity” di pengaturan aplikasi.
Pengguna dapat melihat kembali video dalam lis Watch History dalam tujuh hari terakhir.
Kabar ini pun menyusul sejumlah pengguna TikTok yang telah menemukan solusi untuk membantu menemukan video yang hilang. Awal tahun ini, pengguna TikTok @rachforaday mengunggah video yang mengarahkan pengguna untuk mencari video yang pernah ditonton, namun belum disimpan.
Video tersebut menginstruksikan pengguna untuk membuka halaman temukan (Discover), klik cari (Search), masukkan tanda bintang (asterisk), buka tab filter pencarian, dan aktifkan tombol (toggle) "watched videos". Setelah mengeklik terapkan, pengguna dapat beroleh daftar video yang dilihat dalam tujuh hari terakhir.
Fitur riwayat tontonan TikTok akan membuat proses menemukan video yang hilang jauh lebih sederhana dan menghilangkan kebutuhan akan solusi ini.
Sebagai tambahan, berdasarkan data dari Datareportal, jumlah pengguna bulanan TikTok secara global pada September 2021 mencapai 1 miliar.
Related Topics
Related Articles
