Jakarta, FORTUNE – Pandemi COVID-19 membuat perekonomian tersendat, aktivitas perkantoran terhambat, dan banyak orang kehilangan pekerjaan. Salah satu solusi keluar dari kondisi tersebut mungkin menjalani jenis usaha baru.
Dalam situasi ini, membangun bisnis atau usaha sendiri adalah sebuah adaptasi untuk bertahan hidup. Namun, semua bisnis memerlukan perencanaan tepat. Bahkan, sebelum lebih jauh mendalami karakteristik dan strategi bisnis, kita perlu mengetahui jenis-jenis pekerjaan yang menjanjikan di masa pandemi yang serba terbatas.
Jangan lupa, kemampuan permodalan juga harus jadi pertimbangan. Selain itu, kesesuaian dengan passion juga cukup penting untuk menjamin keseriusan kita dalam menjalankan usaha yang dipilih. Berikut ini, Fortune Indonesia menyajikan beberapa referensi pekerjaan yang berpeluang menjanjikan di masa pandemi, seperti dikutip dari Superyou.co.id.
1. Bisnis toko online
Walau sudah menjamur sebelum masa pandemi, namun tak dapat dipungkiri bahwa toko online semakin berkembang saat pandemi melanda dan berbagai kegiatan masyarakat dibatasi.
Sistem ini lebih memudahkan karena barang yang diinginkan dapat ditemukan secara instan. Apalagi, promosi pun telah terintegrasi dengan berbagai media sosial yang menjadi pasar baru bagi para pedagang. Modal tak terlalu besar, tingkat keterbukaan luas, dan ketersediaan berbagai platform mumpuni–semacam Tokopedia atau Shopee–menjadi keunggulan pilihan bisnis ini.
2. Usaha kuliner
Selain sandang dan papan, pangan adalah salah satu bisnis yang dianggap tidak ada matinya. Kebutuhan dasar manusia ini memang akan sangat menjanjikan untuk dijadikan pilihan bisnis, apalagi sistem online pun membuatnya semakin mudah dijangkau di masa pandemi.
Tidak sedikit, usaha kuliner yang berhasil tumbuh di masa pandemi. Keterbatasan gerak masyarakat dalam mencari pangan menjadi faktor pendorong berkembangnya bisnis ini. Tidak harus dengan modal besar, bisnis ini juga dapat dilakukan dari rumah, sembari mengurus berbagai perihal rumah tangga, seperti mengurus anak. Kunci dari jenis usaha ini adalah kualitas dan keunikan produk hingga pengemasan produk yang dihasilkan.
3. Pengelola media sosial
Berkembangnya media sosial menjadi satu hal yang membuat jenis usaha ini terus tumbuh di masa pandemi. Ketergantungan masyarakat pada media komunikasi digital tidak terelakkan dan semakin membuat jenis pekerjaan ini semakin dicari.
Keuntungan yang dihasilkan pun bukanlah isapan jempol semata, sarana ini mendukung penjualan hingga pemasaran berbagai produk maupun jasa. Biasanya, penggunaan media sosial berkenaan dengan keterikatan dengan para pengguna. Oleh karena itu, diperlukan orang yang mampu menjaga dan meningkatkan efektivitas media sosial untuk mencapai target yang telah ditentukan.
4. Penulis konten
Masih berhubungan dengan manajemen media sosial, penulis konten sangat dibutuhkan untuk membuat konten di dalam website atau media sosial. Pengembangan dan pembuatan isi konten menjadi tugas pekerjaan ini.
Pada dasarnya, menjadi penulis konten tidak memerlukan modal sama sekali. Kemampuan menulis, termasuk keahlian jurnalistik menjadi dasar yang dibutuhkan dalam menjalani peran sebagai penulis konten yang menarik dan bisa meningkatkan keterikatan.
5. Usaha laundry
Bisnis laundry sudah bisa menjadi pilihan usaha yang menjanjikan sejak lama. Ini kaitannya dengan sektor sandang yang termasuk kebutuhan dasar masyarakat. Oleh karena itu, pada saat pandemi sektor ini tetap menjadi potensi bisnis.
Namun, yang perlu diperhatikan adalah area tempat kita membuka laundry. Perlu diingat, bahwa kost mahasiswa atau pekerja banyak yang masih kosong karena pandemi membuat penghuninya pulang ke rumah masing-masing. Namun demikian, di area-area pemukiman padat penduduk, laundry tetap merupakan peluang bisnis yang menarik.
Bisnis ini memang memerlukan biaya yang cukup besar sebagai modal, terutama dalam investasi mesin dan barang-barang pendukungnya. Tapi, bisnis ini akan cepat berkembang cepat jika memberikan pelayanan terbaik untuk konsumen.