GWM Catat Kenaikan Penjualan Luar Pasar Cina 39,95% di Kuartal III
GWM andalkan Tank, Haval, dan Ora, di pasar Indonesia.
GWM Indonesia turut menampilkan ‘GWM Haval Jolion Frame Kit’ yang merepresentasikan komitmen jangka panjang GWM untuk membangun ekosistem NEV di Indonesia. (Dok.GWM Indonesia)Jakarta, FORTUNE – Perusahaan mobil asal Cina, Great Wall Motor (GWM), mencatatkan Penjualan di luar pasar Cina sebesar 122.700 unit atau meningkat 39,85 persen secara tahunan (YoY) pada hingga kuartal III 2024.
“Pada kuartal ketiga ini, GWM terus berfokus pada sektor smart new energy, memperkuat keunggulan fitur off-road, memperbarui struktur produknya, dan mengupayakan ekspansi ke luar negeri yang berkualitas tinggi, dengan tegas mengejar pangsa pasar yang berkualitas,” tulis GWM dalam laporannya, Rabu (6/11).
Kenaikan itu sejalan dengan penjualan New Energy Vehicle (NEV) dari GWM, yang mencapai 79.100 unit, dengan peningkatan secara kuartalan sebesar 8,10 persen.
GWM mengumumkan sejumlah pencapaian di lini smart new energy, seperti penjualan SUV jenama WEY–NOA dan WEY 07.
Selain itu, sistem mengemudi cerdas generasi terbaru, Coffee Pilot Ultra; dan sistem ruang pintar generasi baru, Coffee OS 3, juga menerima banyak apresiasi. Sementara, Chip MCU vehicle-grade RISC-V yang dikembangkan oleh GWM, yakni Zijing M100 juga telah dipasarkan.
“Di ranah global, GWM makin memperkaya inovasi powertrain, kategori kendaraan, dan cakupan harga, di mana penjualan unit bernilai tinggi terus meningkat,” tulis laporan perusahaan.
Adapun, penjualan kendaraan dengan harga di atas 200.000 Yuan atau sekitar Rp439,87 juta (kurs Rp2.199,34/Yuan) mencapai 72.000 unit, dengan peningkatan 8,92 persen (YoY).
Mempromosikan globalisasi
GWM telah menerapkan strategi promosi global. Perusahaan mengatakan telah berkolaborasi dengan pengguna dan mitra global dalam mengeksplorasi kerja sama saling menguntungkan dan ekologi internasional, untuk meningkatkan animo global off-road dengan teknologi off-road.
Di Indonesia, GWM bekerja sama dengan pelaku bisnis lewat skema IKD (incompletely knocked down), di mana mobil diimpor dalam kondisi tak utuh dan tak lengkap.
Sementara, komponen-komponen yang tak diimpor bisa diproduksi sendiri di dalam negeri. GWM masuk di bawah naungan Inchcape Indonesia lewat tiga jenama NEV unggulannya, yaitu Tank, Haval, dan Ora.
Pada pasar internasional, GWM mengungkapkan akan terus meningkatkan kualitas operasional dan kinerja pasar, berkontribusi pada pengembangan industri otomotif yang berkelanjutan dan ekonomi sosial yang lebih luas.
“Dengan perencanaan jangka panjang dan standar kualitas manufaktur terbaik, dengan fokus pada intelligent new energy, new energy off-roading, dan globalisasi,” kata perusahaan.
Related Topics
Related Articles
