BUSINESS

Rahasia 49 Perusahaan Bertahan 7 Dekade dalam Fortune 500

Ini kunci sukses mempertahankan fundamental bisnis.

Rahasia 49 Perusahaan Bertahan 7 Dekade dalam Fortune 500Dok. Fortune.com
05 June 2024
Follow Fortune Indonesia untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News

Jakarta, FORTUNE - Fortune kembali merilis daftar Fortune Global 500 yang merupakan urutan 500 perusahaan top dunia yang diukur berdasarkan pendapatan tahunan konsolidasi perusahaan. Ini merupakan ajang tahunan yang sudah digelar sejak 1955.

Kini, tepat 70 tahun Fortune merilis daftar Fortune 500. Menariknya, selama tujuh dekade, hanya 0,03 persen dari perusahaan yang didirikan di Amerika Serikat yang berhasil masuk daftar ini, dan masing-masing harus memenuhi kualifikasi setiap tahun; puluhan di antaranya biasanya tidak. Sejak awal perilisan, hanya 49 yang tak bergeser dari daftar ini setiap tahunnya. Salah satunya adalah Olympian—korporat Amerika.

Apa yang dimiliki oleh 49 perusahaan luar biasa ini? Analisis mengungkapkan, bahwa keajaiban mereka sudah bekerja jauh sebelum Fortune 500 pertama kali diterbitkan. Sebagian besar dari mereka tumbuh begitu pesat sehingga masuk dalam setengah teratas dari peringkat di tahun 1955.

Perlu dicatat, hampir suluruh perusahaan merupakan produsen atau perusahaan minyak karena pada tahun tersebut daftar Fortune 500 tidak termasuk perusahaan jasa seperti pengecer, bank, asuransi, utilitas, dan penyedia transportasi (industri-industri tersebut baru mulai  masuk sejak 1996).

Selain itu, banyak dari daftar itu merupakan perusahaan lawas—DuPont telah berkembang selama 153 tahun, Colgate-Palmolive selama 149 tahun, Deere dan Procter & Gamble selama 118 tahun.

Beberapa dekade sebelum Fortune 500 muncul, seleksi alam telah mengidentifikasi sebagian besar dari 49 perusahaan itu sebagai sequoia bisnis. Namun hal itu tidak sepenuhnya menjelaskan mengapa mereka telah bertahan dan berkembang selama 70 tahun sejak daftar pertama kali diterbitkan, bahkan banyak dari perusahaan tua lainnya  telah hilang.

Lalu apa kekuatan yang membuat bisnis mereka terus bertahan? Analogi Darwinian menunjukkan bahwa 49 perusahaan itu harus menjadi juara dalam hal adaptabilitas, dengan kelincahan merespons lingkungan yang terus berubah. Namun, jika diteliti lebih dalam, faktor fundamental dalam kesuksesan mereka yang luar biasa ini berbeda secara halus.

Wawasan kunci datang dari Jim Collins dan Jerry Porras, penulis buku laris Built to Last: Successful Habits of Visionary Companies. Temuan keseluruhan mereka, yang pertama kali diterbitkan pada 1994, terbukti akurat. Mereka memilih daftar "perusahaan visioner" dan menganalisis masing-masing terhadap "perusahaan pembanding" yang serupa, yang berada di industri yang sama dan berkinerja baik, tetapi tidak sebaik perusahaan visioner.

Kini  atau tepat 30 tahun setelah buku itu diluncurkan, 17 perusahaan visioner yang disebutkan memenuhi syarat untuk Fortune 500 berada dalam daftar 500; hanya enam dari perusahaan pembanding yang berada dalam daftar tersebut.

Related Topics