BUSINESS

SMI Kucurkan US$23,3 Juta untuk Proyek Energi Bersih di Batam

Proyek panel surya terapung terbesar kedua di Indonesia.

SMI Kucurkan US$23,3 Juta untuk Proyek Energi Bersih di BatamPenandatanganan Mou PT Sarana Multi Infrastruktur (Persero) dan PT Nusantara Tembesi Baru Energi (PT NTBE)/Dok. PT SMI
18 December 2024

Jakarta, FORTUNE - PT Sarana Multi Infrastruktur (Persero) atau SMI menyalurkan dana US$23,3 juta untuk mendukung inisiatif energi ramah lingkungan melalui pembangunan Pembangkit Listrik Tenaga Surya (PLTS) Terapung Tembesi.

Direktur Utama PT SMI, Reynaldi Hermansjah, dalam keterangannya di Jakarta pada Selasa (17/12), menyatakan bahwa pembiayaan yang setara dengan sekitar Rp373,45 miliar itu diberikan kepada PT Nusantara Tembesi Baru Energi (PT NTBE), perusahaan yang merupakan anak usaha dari PT TBS Energi Utama Tbk.

Menurut Reynaldi, proyek PLTS dengan kapasitas 46 MegaWatt peak (MWp) ini ditetapkan sebagai bagian dari Proyek Strategis Nasional dan dibangun di Batam, Kepulauan Riau. PLTS ini juga tercatat sebagai proyek panel surya terapung terbesar kedua di Indonesia setelah PLTS Cirata.

“Fenomena krisis iklim menjadi perhatian serius bagi PT SMI, dan kami berupaya berperan aktif dalam pengurangan emisi karbon melalui pendanaan proyek-proyek energi terbarukan,” ujarnya.

Ia juga berharap proyek ini mampu memenuhi kebutuhan energi di Kepulauan Riau dan menarik minat investor asing untuk berinvestasi di Batam, sehingga mampu mendorong pertumbuhan ekonomi lokal.

PLTS Terapung Tembesi tengah ditargetkan beroperasi 2025

Saat ini, pembangunan PLTS Terapung Tembesi tengah memasuki tahap konstruksi, dengan target operasi komersial penuh diperkirakan antara kuartal kedua hingga kuartal ketiga tahun 2025.

“Harapan kami, PLTS Tembesi dapat memberikan dampak positif yang signifikan, baik bagi kesejahteraan masyarakat sekitar maupun kelestarian lingkungan. Kolaborasi ini diharapkan menjadi awal dari berbagai kerja sama serupa, guna memastikan ketersediaan energi bersih bagi generasi sekarang dan masa depan,” ujar Reynaldi.

Dalam sektor kelistrikan, PT SMI telah berkontribusi dalam peningkatan kapasitas listrik hingga 7,7 Gigawatt (GW), yang mampu memenuhi kebutuhan sekitar 5,9 juta rumah tangga atau setara dengan 23,6 juta jiwa. Dari total kapasitas tersebut, 2 GW merupakan sumber energi baru terbarukan seperti tenaga air, surya, angin, biomassa, panas bumi, dan minihidro.

Lebih lanjut, proyek-proyek energi terbarukan yang telah didanai PT SMI berhasil menghindari emisi karbon hingga 1,55 juta ton per tahun.

Presiden Direktur PT Energi Baru TBS (PT EBT), Dimas Wibowo, yang memimpin sub-holding PT TBS Energi Utama Tbk—induk usaha PT NTBE—menyambut baik dukungan dari PT SMI serta PLN Nusantara Power dan PLN Nusantara Renewable, yang turut menjadi sponsor proyek ini.

“Kami optimis bahwa proyek ini akan memberikan kontribusi besar dalam memperkuat bauran energi terbarukan, tidak hanya di Batam tetapi juga di Indonesia secara keseluruhan,” ujar Dimas. Melalui sinergi dengan PLN Nusantara Power dan PLN Batam, ia menegaskan bahwa kolaborasi ini bertujuan menyediakan energi bersih yang berbiaya terjangkau dan dapat diakses oleh masyarakat.

Related Topics

    © 2024 Fortune Media IP Limited. All rights reserved. Reproduction in whole or part without written permission is prohibited.