BUSINESS

Mbrebes Mili Sukses Pasarkan Bawang Goreng hingga Arab Saudi

Keinginan sederhana yang menghasilkan produk luar biasa

Mbrebes Mili Sukses Pasarkan Bawang Goreng hingga Arab SaudiUMKM Mbrebes Mili binaan INOTEK dan SETC. (dok. HM Sampoerna)
18 October 2024

Jakarta, FORTUNE - Inilah cerita awal Dini Windu Asih memulai usahanya “Mbrebes Mili” dengan produk bawang goreng. Keinginannya sederhana, menyediakan produk bawang goreng siap makan agar orang-orang tak perlu menangis saat mengiris bawang demi bisa mengonsumsi bawang goreng.

Kisah Mbrebes Mili, salah satu usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM) binaan Yayasan Inovasi Teknologi Indonesia (INOTEK) dan Sampoerna Entrepreneurship Training Center (SETC), dimulai pada tahun 2017. Tujuh tahun berjalan, torehan prestasi telah dicatatkan Mbrebes Mili.

“Pas zaman kecil, Ibu saya kalau masak enak banget, dan selalu ditaburi bawang goreng bikinan sendiri. Kami familiar dengan bawang goreng dari Brebes, karena orangtua saya orang Brebes. Saya pengen bantu ibu-ibu menyiapkan sesuatu yang praktis, enggak perlu nangis-nangis ngiris bawang, pakai Mbrebes Mili aja,” kata Dini pada keterangannya yang diterima, (18/10). 

Dalam bahasa Jawa, mbrebes mili artinya menangis. Tetapi, Dini memilih “Mbrebes Mili’ sebagai jenama usahanya karena punya harapan di balik nama itu. Mili mengandung arti mengalir. Dari usaha ini, ia berharap, Mbrebes Mili bisa jadi pintu rezeki yang terus mengalir dan menjadi berkah untuk banyak orang. 

Awalnya, Dini memasarkan produk bawang gorengnya melalui lingkaran terdekat yaitu tetangga, kolega, keluarga, teman-teman lama. Pemasaran dilakukan melalui media sosial. Dari sini, ia melihat respons positif dari para pembeli dan menumbuhkan optimistisnya akan potensi bisnis produk bawang goreng ini. 

Tak sampai setahun, produk Mbrebes Mili sudah dipasarkan di salah satu supermarket ternama di Jakarta Selatan. Kini, bisnis Mbrebes Mili sudah semakin berkembang dan melakukan penetrasi pasar tak hanya di dalam negeri, tetapi juga di luar negeri.

Mbrebes Mili juga memasarkan minyak bawang, yang diolah dari minyak yang digunakan untuk menggoreng bawang. “Dimulai dari bawang merah dan bawang putih goreng, kami sudah berhasil berinovasi dengan produk minyak bawang yang jadi bagian dari zero waste innovation. Biasanya minyak itu kan jadi limbah, kami tidak ingin seperti itu,” papar Dini.

Ia memastikan, minyak yang digunakan Mbrebes Mili adalah minyak yang berkualitas dan masih layak konsumsi ketika diolah menjadi minyak bawang. Dini memastikan minyak ini masih bisa digunakan untuk berbagai kebutuhan seperti menumis, menggoreng, dan lain sebagainya. 

Ikuti “Amazing Indonesia” di Arab Saudi

ilustrasi bawang merah (freepik.com)

Related Topics

    © 2024 Fortune Media IP Limited. All rights reserved. Reproduction in whole or part without written permission is prohibited.