Kolaborasi dengan Batumbu, Maybank Indonesia Channeling Rp1 Triliun
Dorong pertumbuhan sektor UMKM Indonesia
Jakarta, FORTUNE - PT Bank Maybank Indonesia Tbk semakin menegaskan komitmennya untuk mendorong pertumbuhan ekosistem bisnis Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) di Indonesia.
Terbaru, komitmen ini direalisasikan lewat penandatanganan perjanjian kerja sama strategis dengan PT Berdayakan Usaha Indonesia (Batumbu), di mana Maybank Indonesia channeling pembiayaan senilai Rp1 triliun.
Presiden Direktur Maybank Indonesia, Steffano Ridwan mengatakan, channeling pembiayaan ini merupakan implementasi strategi Maybank Group, khususnya penguatan kinerja pembiayaan bank pada program strategis yang melibatkan digitalisasi layanan keuangan yang mudah diakses nasabah sektor UMKM.
“Salah satu segmen pembiayaan yang menjadi fokus pengembangan bisnis Maybank Indonesia adalah UMKM yang merupakan sektor penopang perekonomian nasional,” kata Steffano pada acara penandatanganan kerja sama strategis dengan Batumbu, Kamis (19/9), di Kantor Pusat Maybank Indonesia, Jakarta.
Untuk meningkatkan penetrasi pembiayaan, selain melalui jaringan Maybank Indonesia, juga diperkuat melalui jalinan kerja sama dengan perusahaan fintech lending seperti Batumbu yang memiliki jaringan ekosistem luas.
Dengan kemitraan bersama Batumbu, Maybank Indonesia menargetkan perluasan pasar pembiayaan segmen UMKM, terutama bisnis Financial Supply Chain Management (FSCM) yang terus menunjukkan pertumbuhan pesat belakangan ini.
“Kami juga menyasar para pelaku UMKM yang merupakan distributor dan/atau supplier dengan skema channeling untuk memberikan akses dan solusi finansial kepada UMKM Indonesia,” tambah Steffano.
Memberikan dampak positif untuk UMKM Indonesia
Presiden Direktur Batumbu, Tan Glant Saputra Hadi menuturkan, kemitraan dengan Maybank Indonesia menambah kontribusi Batumbu untuk mendukung layanan keuangan digital sekaligus memberikan kemudahan akses kepada pelaku UMKM.
“Visi kami adalah melakukan pembiayaan yang signifikan untuk UMKM sekaligus mendorong pertumbuhan ekonomi dan pembangunan berkelanjutan di kawasan Indonesia,” ujar Glant.
Batumbu sendiri merupakan sebuah perusahaan yang bergerak di bidang Layanan Pendanaan Berbasis Teknologi Informasi (LPBBTI) atau Fintech Lending.
Sebagai platform pembiayaan UMKM digital di Indonesia, Batumbu telah mencetak laba bersih selama lebih dari dua tahun, sambil secara konsisten menumbuhkan pencapaian EBITDA di atas 50 persen dari tahun ke tahun.
“Kolaborasi ini kami harap juga dapat mempertajam solusi untuk para pelaku UMKM dalam menciptakan dampak yang positif terhadap bisnis mereka,” tutupnya. (WEB)